Angka Konfirmasi Tembus 550 Kasus Covid-19 Singkawang Kembali Zona Orange

- Publisher

Rabu, 28 April 2021 - 15:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Satgas COVID-19 Kota Singkawang saat menggelar razia protokol kesehatan di sejumlah warkop, cafe dan rumah makan di Kota Singkawang

i

Satgas COVID-19 Kota Singkawang saat menggelar razia protokol kesehatan di sejumlah warkop, cafe dan rumah makan di Kota Singkawang

SINGKAWANG, KALBAR SATU – Angka terkonfirmasi COVID-19 di Kota Singkawang saat ini sudah menembus 550 kasus. Hal itu disampaikan Juru Bicara Satgas COVID-19 Kota Singkawang, Barita P Ompusunggu.

“Dengan begitu, kategori resiko kenaikan kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kota Singkawang sudah berada di zona orange yang artinya zona dengan resiko sedang.  Zonasi ini terhitung sejak 25 April 2021,” kata Barita di Singkawang, Selasa 27 April 2021.

Kata dia, hingga Selasa (27/4), pasien terkonfirmasi yang dirawat di RSUD Abdul Aziz Singkawang ada sebanyak 20 orang, 9 diantaranya berasal dari luar Kota Singkawang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sedangkan pasien suspek yang dirawat ada sebanyak 11 orang, 3 diantaranya berasal dari luar Kota Singkawang,” ujarnya.

Untuk selanjunya, karena Kota Singkawang kembali ke Zona Oranye, dia mengingatkan untuk tetap disiplin dan patuh menjalankan protokol kesehatan, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta menghindari kerumunan dan keramaian.

Terkait tingginya angka kasus COVID19 di Singkawang, Satgas COVID-19 Kota Singkawang yang diketuai Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie turun langsung untuk membubarkan pengunjung cafe, restoran dan warung.

Hal itu dilakukan dalam rangka pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berbasis mikro, Sabtu (24/4) malam.

Sebagaimana yang sudah disepakati bersama, untuk menekan lajunya angka terkonfirmasi COVID-19, bahwa Pemkot dan pengusaha UMKM berbasis mikro sepakat untuk menutup usahanya pada pukul 22.00 WIB sampai satu minggu ke depan.

Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, bahwa razia yang digelar adalah upaya Pemkot Singkawang menindaklanjuti SK Gubernur Kalbar dan instruksi dari Menteri atau Satgas COVID-19 pusat.

“Bahwa kita semua harus membatasi kegiatan kita untuk mengurangi angka terkonfirmasi COVID-19 khususnya di Kota Singkawang,” katanya.

Untuk di Kota Singkawang, katanya, bahwa angka terkonfirmasi COVID-19 semakin hari semakin naik.

“Maka dari itu kita lakukan patroli serentak khususnya di lima kecamatan yang ada di Singkawang untuk memacu semangat masyarakat agar mereka bisa menyadari dan mengerti bahayanya COVID-19,” ujarnya.

Tjhai Chui Mie juga meminta kepada masyarakat Kota Singkawang bersatu dan bergandengan tangan untuk melawan COVID-19.

“Karena jika secara orang perorang, saya yakin kita tidak bisa memutus penyebarannya. Karena penyebarannya dari kita juga. Virus itu tidak bisa berjalan, tetapi yang berjalan itu adalah orangnya. Maka dari itu kita harapkan kepada seluruh masyarakat Kota Singkawang untuk beristirahat yang cukup selain memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan pakai sabun,” katanya.

Artinya, kalau masyarakat tidur diatas pukul 00.00 WIB, tentu imun akan turun yang tentunya lebih mudah diserang virus.

“Maka dari itu kepada seluruh pedagang pukul 22.00 WJB, semua tempat usaha harus sudah tutup total. Dan sewaktu melaksanakan aktivitasnya, pedagang harus memakai masker dan sarung tangan supaya Singkawang bisa segera lepas dari virus Corona,” pintanya.

Tjhai Chui Mie menegaskan, dalam satu minggu ke depan Satgas COVID-19 Kota Singkawang akan rutin melakukan patroli.

“Nanti kita lakukan evaluasi, jika angka terkonfirmasi masih tinggi mau tidak mau kita persingkat lagi jam operasional, dari pukul 22.00 menjadi pukul 21.00 WIB,” jelasnya.

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Sujiwo Sebut Perempuan Garda Terdepan Kawal Pemerintahan
Pelaku Curanmor di Kubu Raya Disergap di Simpang Legend
Tingkat Kemiskinan Rendah, Gubernur Kalbar Puji Capaian Pemkab Kubu Raya
Bupati Sujiwo Sebut ASN adalah Pelayan Masyarakat
MTQ XI di Kabupaten Kubu Raya Siap Digelar 28 April 2025
Pemkab Kubu Raya Usulkan Perubahan Status Dua Jalan Poros Kabupaten
Atasi Kemacetan di Kubu Raya, Bupati Sujiwo Usulkan Pembangunan Jembatan Layang
Kotawaringin Timur Tertarik Potensi Perikanan Kubu Raya

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 21:34 WIB

Bupati Sujiwo Sebut Perempuan Garda Terdepan Kawal Pemerintahan

Jumat, 25 April 2025 - 21:09 WIB

Pelaku Curanmor di Kubu Raya Disergap di Simpang Legend

Jumat, 25 April 2025 - 13:21 WIB

Tingkat Kemiskinan Rendah, Gubernur Kalbar Puji Capaian Pemkab Kubu Raya

Jumat, 25 April 2025 - 12:19 WIB

MTQ XI di Kabupaten Kubu Raya Siap Digelar 28 April 2025

Kamis, 24 April 2025 - 20:36 WIB

Pemkab Kubu Raya Usulkan Perubahan Status Dua Jalan Poros Kabupaten

Berita Terbaru

Pelaku Curanmor di Kubu Raya Disergap di Simpang Legend. Foto/Istimewa.

Daerah

Pelaku Curanmor di Kubu Raya Disergap di Simpang Legend

Jumat, 25 Apr 2025 - 21:09 WIB