PONTIANAK, KALBAR SATU – Program unggulan Pengurus Daerah Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Kalimantan Barat (Kalbar) dengan motto Satu Pengda Satu Geowisata, mendapat dukungan dari berbagai unsur, diantaranya Bank Kalbar.
Pada Kunjungan di Bank Kalbar ini, Tim Percepatan Geowisata Temajuk dan Pengurus Daerah IAGI Kalbar diterima Komisaris Utama Bank Kalbar Irjen Pol (P) Didi Haryono.
Ketua Tim Percepatan Geowisata Temajuk, Agung Weli Saputra, mengucapkan terima kasih kepada Komisaris Bank Kalbar yang mendukung usulan Pengembangan Geowisata Temajuk.
“Dengan konsep kolaborasi Pentahelix tersebut telah memberikan dukungan penuh secara nyata dengan memberikan statemen atau testimoni yang nantinya dapat digunakan sebagai bentuk dukungan penuh dari Bank Kalbar dalam mengikuti seleksi Geowisata,” katanya, Jumat, 3 September 2021.
Baca Juga: Napi Gembong Narkoba Kabur Dari Lapas Kelas II A Pontianak
Baca Juga: Kemah Kerja Sosial PMKRI Pontianak Kunjungi Warga Kurang Mampu
Agung juga mengatakan terhadap usulan Pengembangan Geowisata Temajuk ini oleh Pengurus Pusat IAGI – MAGI dengan didukung oleh Kementerian PUPR akan dievaluasi dan diseleksi secara Nasional dengan diikuti oleh Pengda-pengda IAGI seluruh Indonesia.
“Dari hasil evaluasi dan seleksi tersebut akan dipilih 5 lokasi pengembangan Geowisata terbaik yang telah diusulkan oleh Pengda IAGI dan nantinya akan diberikan dukungan pembangunan infrastruktur jalan dan Bangunan Pusat Informasi Geowisata oleh Menteri PUPR,” ujarnya.
Kekayaan dan keragaman geologi, lanjut Agung, di wilayah Desa Temajuk dan sekitarnya merupakan potensi warisan geologi di kawasan perbatasan yang mencakup dua wilayah negara, yaitu Indonesia dan Malaysia/Serawak.
“Dengan kondisi yang dimiliki tersebut, kita berharap memberikan daya tarik untuk dikembangkan sebagai lokasi wisata alam berbasis kebumian atau yang disebut geowisata dengan dukungan antara lain, merupakan kawasan Terdepan, Terpencil dan Wilayah Perbatasan yang bersinggungan langsung dengan negara tetangga (Malaysia),” jelasnya.
Agung menambahkan bahwa Geowisata Temajuk di Kabupaten Sambas dengan konsep kerjasama Pentahelix didukung para pemangku kepentingan dari Bank Kalbar, Pemprov Kalbar, Pemkab Sambas, Akademisi, Pelaku Usaha, Praktisi dan Media serta TNI.
“Dukungan ini kita berharap dapat menjadi salah satu program unggulan yang bisa dimunculkan pada kawasan wisata Temajuk dalam rangka mengembangkan potensi keragaman geologi lokal yang dapat menambah Destinasi Wisata Baru berbasis kebumian di Kabupaten Sambas,” paparnya.
Sementara itu, Ketua Pengda IAGI Kalbar Hendri Wahyudi mengatakan dalam mendukung program unggulan Pengurus Daerah IAGI Kalbar yaitu Satu Pengda Satu Geowisata juga mendapat dukungan dari Bupati Sambas usulan Geowisata Temajuk yang dalam pengelolaannya berbentuk kerjasama konsep Pentahelix .
“Geowisata Temajuk di Kawasan Perbatasan Kabupaten Sambas dengan konsep kerjasama Pentahelix, didukung oleh para pemangku kepentingan dari unsur Pemerintah, baik Provinsi dan Kabupaten, Bank Kalbar, Akademisi, Pelaku Usaha, Praktisi, Media dan TNI,” ucapnya.
Hendri Wahyudi mengatakan terhadap usulan Pengembangan Geowisata oleh Pengda-pengda IAGI seluruh Indonesia ini, akan dievaluasi dan diseleksi secara Nasional oleh Pengurus Pusat IAGI-MAGI dengan didukung Kementerian PUPR.
“Dari hasil evaluasi dan seleksi tersebut akan dipilih 5 lokasi usulan Pengembangan Geowisata terbaik, dan nantinya akan diberikan dukungan pembangunan infrastruktur jalan dan bangunan Pusat Informasi Geowisata oleh Menteri PUPR,” harapnya.
Hendri Wahyudi menambahkan tim percepatan Geowisata IAGI Kalbar dalam mempersiapkan Kolaborasi Pentahelix tersebut, telah melakukan kunjungan ke para pemangku kepentingan terdiri dari OPD Provinsi Kalbar.
Kemudian ke OPD Kabupaten Kalbar, Pelaku Usaha, Bank Indonesia, Bank Kalbar, Pelaku Usaha, Praktisi Wisata serta Pihak TNI antara lain Kodim, Lantamal, XII Pontianak, Lanud Supadio untuk mengambil video statement dalam mendukung Pengembangan Geowisata Temajuk di Kawasan Perbatasan Kabupaten Sambas untuk Kalbar maju dan Inovatif.
