KUBU RAYA, KALBAR SATU – Bantuan terus diberikan untuk masyarakat Dusun Mega Blora, Desa Mega Timur, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar yang di isolasi.
“Sebelumnya, ASN Kubu Raya, melalui Sekda Kubu Raya Yusran Anizam telah memberikan bantuan setengah ton beras, 173 kilogram gula, 173 liter minyak goreng dan 24 dus mie instan untuk warga Dusun Mega Blora.”
” Selain itu, ada juga bantuan pemda yang mengirimkan beras sebanyak 2,6 ton untuk warga di sana,” kata Kepala Desa Mega Timur Adam di Sungai Ambawang, Selasa 18 Mei 2021.
BACA JUGA BERITA KALBAR LAINNYA Pertama Masuk Kerja, ASN Kubu Raya wajib tes COVID-19 dengan GeNose Kubu Raya
Dia menyebutkan, terdapat bantuan 2 ton beras dari Dinsos Kubu Raya, dan bantuan mie instan, beras, APD dan sejumlah bantuan lainnya juga diberikan oleh Pangdam XII Tanjung Pura.
“Ada juga bantuan dari Polres Kubu Raya yang memberikan masker, desinfektan, vitamin dan kebutuhan warga lainnya. Bantuan tersebut sudah kita salurkan dan ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di sana selama dusun mereka di isolasi,” sebut dia.
Dijelaskannya, bahwa meski dusun tersebut di isolasi, namun bukan berarti aktifitas masyarakat di Dusun Mega Bora tersebut terhenti.
Menurutnya, yang di isolasi adalah ada 9 orang warga yang terkonfirmasi positif COVID-19, dimana mereka menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
Baca juga: Bupati Kubu Raya Datangi Belasan Pasien Positif Covid-19
Sementara, untuk warga lainnya, masih boleh keluar rumah, namun tidak boleh keluar dari wilayah dusun tersebut.
“Kalau pun ada keperluan mendesak, untuk keluar dusun, mereka harus diperiksa dan mendapatkan pengawasan ketat dan selama Lebaran, mereka juga hanya di dalam kawasan dusun tersebut,” kata Adam.
Terkait bantuan yang diberikan untuk masyarakat Dusun Mega Blora, Kades Adam menyampaikan ucapan terimakasih atas perhatian yang diberikan terhadap warganya tersebut.
“Kita berharap, warga kita bisa segera sembuh dan dapat membaur kembali dengan masyarakat lainnya. Untuk itu, kita terus memberikan penyuluhan dan pemahaman kepada masyarakat agar terus mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 3M agar tidak tertular COVID-19,” tuturnya.
Sementara, dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Marijan, bahwa pihaknya masih menunggu hasil swab untuk 68 orang lainnya warga Dusun Mega Blora, Desa Mega Timur, Kecamatan Sungai Ambawang yang sebelumnya dusun tersebut di isolasi akibat sejumlah warga terkonfirmasi COVID-19.
“Sampai hari ini sejak di swab tanggal 4 Mei kemarin, hasilnya masih belum kita terima. Harapan kita hasilnya bisa segera di keluar, agar masyarakat tidak khawatir dan terus bertanya-tanya apakah mereka terkonfirmasi atau tidak,” kata Marijan.
Setelah mendapat kabar banyaknya masyarakat Dusun Mega Blora yang terkonfirmasi akibat melayat salah satu warga di sana yang meninggal, menindaklanjuti hal tersebut, Satgas Kubu Raya terus melaksanakan penelusuran.
Kemudian juga mengetes terhadap 100 orang warga yang melakukan kontak erat dimana dari 100 orang tersebut, 32 sampel yang ada diperiksa di mobil PCR Kubu Raya dan 68 sampel di kirim ke Dinkes Kalbar.
“Hasilnya, dari 32 sampel yang kuta periksa, 6 orang positif dan sisa sampelnya kita kirim ke provinsi dan 68 sampel itu belum keluar hasilnya. Terkait hal itu, sesuai dengan prosedur yang ada, wilayah dusun tersebut kita isolasi,” tandasnya.
