KALBARSATU.ID – Kaafilul Yatim lakukan gerakan jumat berbagi untuk anak Yatim penghafal Quran dan dhuafa. Gerakan yang dilakukan sejak awal Maret 2020 ini telah banyak berbagi ke berbagai Panti Asuhan, pondok Pesantren juga kepada masyarakat yang membutuhkan yang berada di Kabupaten Kubu Raya maupun Kota Pontianak.
Kaafilul Yatim merupakan gerakan religius yang digagas oleh empat (4) perempuan Kota Pontianak. Keempat perempuan tersebut ialah Uray Emma Yaniaris N, Aisyah Azahra, Rita, dan Umi Mila. Komunitas religius ini bertujuan berjuang di Jalan Allah dengan membantu para penghafal quran dan anak yatim serta dhuafa untuk mendapatkan makanan/sembako bahkan kebutuhan lainnya.
“Hari ini, Jumat (26/6/20) kita menyalurkan bahan pokok berupa beras dan Indomie. Total ada 85 beras dan 20 dus indomie. Bahan pokok ini kita salurkan ke 5 Panti Asuhan yaitu, Panti Asuhan Ar-Rahman, Al-Aziz, Alhidayah, Syarief Hidayatullah, dan Al-Amin,” kata ketua Kaafilul Yatim, Aisyah usai menyalurkan bantuan, Jumat (26/620).
Dia mengatakan, dengan seizin Allah, gerakan jumat berbagi untuk para yatim penghafal Quran akan terus berlanjut. Ia juga mengaku sumber dana yang digunakan selama ini bersumber dari sumbangan anggota dan donatur yang tidak mengikat.
“Doakan semoga kami tetap amanah, dan istiqomah dalam membesarkan Agama Allah dengan membantu anak-anak yatim penghafal Quran,” tambahnya.
Sementara anggota Kaafilul Yatim, Samsyiah mengatakan merasa bangga bisa ikut berbagi dalam gerakan jumat berbagi untuk para yatim penghafal Quran.
“Saya ikut kegiatan ini sudah berjalan 5 bulan dan saya merasa bangga bisa berbagi dalam gerakan Jumat Berbagi,” katanya.
Hal senada juga disampaikan Ani, anggota Kaafilul yang ikut sejak dari awal ini mengaku sangat senang dalam mengikuti aktivitas tersebut. Karena menurutnya, selain mencari ridho Allah juga bisa berbagi dengan anak-anak yatim dan orang-orang yang membutuhkan.
“Saya hanya mencari ridho Allah dan juga ingin berbagi dengan anak-anak yatim,” imbuhnya.
Begitu juga dengan Evi yang juga anggota Kaafilul Yatim mengaku bahwa motivasi ikut dalam gerakan jumat berbagi untuk para yatim penghafal quran karena ingin berbagi terhadap orang-orang yang membutuhkannya.(Zub)