Fenomena Langka, Air Sungai Pinoh di Melawi Menyusut, Jadi Wisata Dadakan

- Publisher

Kamis, 25 Februari 2021 - 20:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tampak Air Sungai Pinoh di Kabupaten Melawi, yang menyusut drastis hampir satu minggu jadi objek wisata dadakan

i

Tampak Air Sungai Pinoh di Kabupaten Melawi, yang menyusut drastis hampir satu minggu jadi objek wisata dadakan

Fenomena Langka, Air Sungai Pinoh di Melawi Menyusut, Jadi Wisata Dadakan

MELAWI, KALBARSATU.ID – Kemarau panjang yang terjadi di beberapa wilayah Kalbar tidak hanya mengakibatkan kebakaran hutan dan lahan. Namun juga menampakan fenomena langka dengan menyusutnya air di sungai Pinoh Kabupaten Melawi.

Dikutip dari Melawinews.com, Air Sungai Pinoh di Kabupaten Melawi, yang menyusut drastis hampir satu minggu jadi objek wisata dadakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di beberapa titik, seperti di kawasan Jembatan Melawi 1 Kota Nanga Pinoh, aliran air kian menampakkan hamparan pasir di bagian dasar sungai tersebut.

Warga pun memanfaatkan peristiwa itu sebagai lokasi wisata dadakan untuk bersantai. Sebagian dari mereka membawa anak-anaknya untuk berenang ditepian kawasan hamparan pasir putih.

Selain itu juga dimanfaatkan sejumlah remaja menjadi tempat bermain saat sore hari, diantaranya bermain sepak bola dan volli. Warga juga ramai-ramai turun ke dasar sungai yang kering sambil mengabadikan momen dengan berselfi ria.

Tak hanya itu, sejumlah warga sekitar juga memanfaatkan berkah wisata dadakan itu untuk berjualan aneka makanan dan minuman ringan.

Salah satu warga yang mengais rezeki di balik keringnya Sungai Pinoh tersebut, Nurmayanti, dengan membuka warung berjualan makanan dan minuman ringan, seperti aneka es, sosis dan sate ayam serta berbagai jenis kue.

Dikatakan, sejak pukul 15.00 WIB hingga menjelang Sholat Maghrib, ia menyajikan dagangannya di atas meja kayu.

“Lumayan laris. Hasil penjualan dari makanan dan minuman ringan itu bisa dibilang cukup. Lumayan bisa buat menambah uang belanja, dan jajan anak-anak,” papar ibu dua anak biasa disapa Not itu, Rabu sore (24/2), kepada MelawiNews.Com.

Ditambahkan, keringnya Sungai Pinoh dan sungai lainnya di Kabupaten Melawi bukanlah terjadi pada tahun ini saja. Namun, setiap tahun mengalami kekeringan seperti ini di kala musim kemarau panjang.#

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gelar Open House Idul Fitri, Bupati Sujiwo Undang Semua Lapisan Masyarakat
Saling Berkunjung Jadi Tradisi Lebaran di Pontianak
Masjid Agung Kubu Raya Ditargetkan Rampung pada 2027
300 Personel Polres Kubu Raya Patroli Jaga Keamanan Malam Takbiran
Idul Fitri 1446 H, PAC GP Ansor Sungai Kunyit Salurkan 160 Paket Sembako
Penentuan Awal Syawal, Hilal Tak Terlihat di Sungai Kakap
Pawai Ogoh-Ogoh di Kubu Raya, Bupati Sujiwo Ajak Lestarikan Pura Giri Pati Mulawarman
Bupati Sujiwo Beri Bingkisan Pengemudi Ojol dan Atlet Disabilitas
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 2 April 2025 - 18:54 WIB

Gelar Open House Idul Fitri, Bupati Sujiwo Undang Semua Lapisan Masyarakat

Rabu, 2 April 2025 - 11:17 WIB

Saling Berkunjung Jadi Tradisi Lebaran di Pontianak

Selasa, 1 April 2025 - 12:59 WIB

Masjid Agung Kubu Raya Ditargetkan Rampung pada 2027

Minggu, 30 Maret 2025 - 23:58 WIB

Idul Fitri 1446 H, PAC GP Ansor Sungai Kunyit Salurkan 160 Paket Sembako

Minggu, 30 Maret 2025 - 21:50 WIB

Penentuan Awal Syawal, Hilal Tak Terlihat di Sungai Kakap

Berita Terbaru

Tradisi Lebaran di Pontianak. Foto/Istimewa.

Daerah

Saling Berkunjung Jadi Tradisi Lebaran di Pontianak

Rabu, 2 Apr 2025 - 11:17 WIB

Masjid Agung Kubu Raya Ditargetkan Rampung pada 2027. Foto/Istimewa.

Daerah

Masjid Agung Kubu Raya Ditargetkan Rampung pada 2027

Selasa, 1 Apr 2025 - 12:59 WIB