PONTIANAK, KALBAR SATU – Baru – baru ini rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Partai Golkar Kalimantan Barat, menghasilkan sebuah keputusan terkait pencalonan gubernur 2024.
Hasil keputusan tersebut terkait mengusung kader terbaik mereka, Maman Abdurahman menjadi calon Gubernur Kalbar di Pemilu serentak 2024.
Lalu bagaimana dengan Nasib Sutarmidji dan Ria Norsan?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagaimana diketahui, Golkar merupakan satu diantara partai pengusung yang memberi mandat ke pasangan Sutarmidji-Ria Norsan menjadi Gubernur pada Pilkada serentak 2018.
Baca Juga: Jika Maju Pilkada Kalbar, Lasarus Tegaskan Tak Ingin Posisi Cawagub
Lalu, Ria Norsan yang diketahui adalah kader Golkar yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalbar, mungkinkah tak diperhitungkan?
Meski begitu, Ketua Golkar Kalbar, Maman Abdurahman menjamin partainya akan membuka peluang yang sama untuk kader terbaik lainnya, meski hasil Rapimda solid menghendaki dirinya maju sebagai calon Gubernur tunggal di 2024 mendatang.
Terkait itu, dia tetap mengapresiasi dukungan masing-masing DPD tingkat II Partai Golkar kepada dirinya untuk maju sebagai calon Gubernur.
Kendati begitu, menurutnya, sangat wajar bila pengurus menginginkan ketua partai jadi Gubernur Kalbar.
Baca Juga: Gubernur Kalbar Sutarmidji Dukung DPD RI Hak Mengusung Capres di Pemilu
“Dengan tegas, saya katakan, saya senang, saya bangga, dan saya mengapresiasi,” ujar Maman Abdurahman, Sabtu Desember 2021.
Selain itu, dirinya juga tak mau egois. Dia menjamin, partai Golkar tetap membuka kesempatan bagi kader-kader terbaik lainnya.
Dia tidak menampik bahwa Golkar Kalbar, memiliki banyak kader terbaik. Ada nama Adrianus Asia Sidot, yang pernah menjabat Bupati Landak dua periode dan kini duduk di DPR RI.
Lebih lanjut, ada nama Martin Rantan yang kini menjabat sebagai Bupati Ketapang dua periode. Juga ada nama Prabasa Anantatur, Wakil Ketua DPRD Kalbar, dan mantan Wakil Bupati Sambas, hingga Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan.
Baca Juga: Bupati Karolin Turun Langsung ke Pasar Pastikan Harga Sembako Menjelang Lebaran 2021
Oleh karenanya, di forum Rapimda Partai Golkar, Maman melempar wacana memberi kesempatan bagi kader terbaik lainnya berkompetisi menuju bursa pencalonan Gubernur untuk Pilkada Serentak 2024.
“Tinggal kita uji dan kita suguhkan ke masyarakat, mana yang terbaik untuk dijadikan Gubernur oleh Partai Golkar,” katanya.
Sehingga katanya, semua akan ditentukan dari hasil uji publik. Bila nantinya dalam hasil uji publik dia mendapat respon terbaik, maka semua kader harus siap mendukungnya maju.
“Namun sebaliknya. Jika nanti hasilnya Pak Adrianus, Pak Prabasa, Pak Ria Norsan dinilai terbaik, semuanya harus siap mendukung,” tutupnya.