Harapan PMKRI Pontianak dalam Penerapan PPKM Darurat

- Editor

Minggu, 11 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presidium Gerakan Kemasyarakatan PMKRI Pontianak, Endro Ronianus

i

Presidium Gerakan Kemasyarakatan PMKRI Pontianak, Endro Ronianus

PONTIANAK, KALBAR SATU – Pemerintah saat menetapkan dua Daerah di Kalimantan Barat yaitu Kota Pontianak dan Singkawang PPKM Darurat mulai tanggal 12 sampai 20 Juli 2021. Ketetapan tersebut lantaran dua kota tersebut berada pada zona merah.

Presidium Gerakan Kemasyarakatan PMKRI Pontianak, Endro Ronianus menyebutkan guna terbebas dari zona merah membutuhkan peranan seluruh elemen masyarakat sebagai bentuk gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat Indonesia.

“Zona merah secara khusus untuk dua kota yaitu Pontianak dan Singkawang menuntut pemerintah menetapkan PPKM Darurat. Tentu terkait itu membutuhkan penerapan semua elemen masyarakat dan harus mendukung dengan cara mengikuti dan mentaati kebijakan yang ada,” kata Endro.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga: Penutupan Ruas Jalan Selama PPKM Darurat di Pontianak

Baca Juga: Pemerintah tetapkan Kota Pontianak- Singkawang PPKM Darurat

“Indonesia masih dikenal dengan kegotong-royongan yang menjadi ciri khas kita, oleh karena itu kita harus saling bergandengan dan saling bahu-membahu agar kebijakan ini bisa terealisasi dan berjalan dengan baik dalam rangka keluar dari zona merah,” tambahnya.

“Jangan sampai kendor menggunakan masker dan protokol kesehatan lainnya, jika tidak ada kepentingan yang benar-benar penting jangan keluar rumah, sama-sama kita menjadi garda terdepan dalam menangani penularan covid-19 di negara kita ini,” ungkap Endro lagi.

Sementara, Ketua PMKRI Pontianak yaitu Albertus Trio Kusuma berharap dalam menerapkan PPKM Darurat aparat harus tegas dan serius serta tidak memandang beda masyarakat.

“Dalam menerapkan PPKM Darurat ini tentu membutuhkan keseriusan para aparat yang menjalankan serta jangan sampai ada pemberlakuan berbeda untuk masyarakat yang memiliki kelas ekonomi yang berbeda, Aparat jika tegas dan garang harus untuk semua jangan hanya pada masyarakat bawah saja,” sebutnya.

“Tidak bosan-bosannya saya mengajak seluruh masyarakat agar tetap patuh protokol kesehatan serta saling menegur dan mengingatkan satu sama lain, saya yakin kita bisa terbebas dari zona merah ini,” pungkasnya.

Berita Terkait

Link Download Logo Konferwil GP Ansor Kalbar Lengkap dengan Makna dan Ucapan
KPU Melawi Tetapkan Hasil Perolehan Suara Pilbup, Paslon Dadi-Malin Menang
Pengprov MI Kalbar Sukses Digelar WBMC 2024, Fighter Indonesia Raih Kemenangan di Laga Profesional
Lantamal XII Sukses Gelar Bersih Sungai Kapuas dan Olahraga Bersama
Madrais Nyatakan Mundur Dari Pencalonan Ketua PCNU Kubu Raya
Pemprov Kalbar Bebaskan Denda Pajak Hingga Desember Tahun ini
Husni Kurniawan: Satu Komando Dukung Sutarmidji Akui Kemenangan Norsan-Krisantus
Menang Pilkada Kubu Raya, Muda Mahendrawan Ucapkan Selamat Kepada Pasangan Jiwo-Sukir

Berita Terkait

Kamis, 26 Desember 2024 - 01:33 WIB

Link Download Logo Konferwil GP Ansor Kalbar Lengkap dengan Makna dan Ucapan

Rabu, 4 Desember 2024 - 17:29 WIB

KPU Melawi Tetapkan Hasil Perolehan Suara Pilbup, Paslon Dadi-Malin Menang

Selasa, 3 Desember 2024 - 20:09 WIB

Pengprov MI Kalbar Sukses Digelar WBMC 2024, Fighter Indonesia Raih Kemenangan di Laga Profesional

Selasa, 3 Desember 2024 - 20:01 WIB

Lantamal XII Sukses Gelar Bersih Sungai Kapuas dan Olahraga Bersama

Selasa, 3 Desember 2024 - 18:57 WIB

Madrais Nyatakan Mundur Dari Pencalonan Ketua PCNU Kubu Raya

Berita Terbaru

Dua Pencuri Kabel di Kubu Raya Ditangkap Polisi. Foto/Istimewa.

News

Dua Pencuri Kabel di Kubu Raya Ditangkap Polisi

Kamis, 30 Jan 2025 - 17:10 WIB