KALBARSATU.ID – Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kota Pontianak rekomendasikan agar kegiatan operasional di ibu kota Kalimantan Barat pada malam tahun baru dibatasi.
Rekomendasi ini disampaikan Oleh Ketua PC IPNU Kota Pontianak kepada Pemerintah Kota Pontianak minggu, (27/12/2020). Demi mencegah penyebaran COVID-19 hingga praktik prostitusi anak.
Ketua PC IPNU Kota Pontianak Edi Rianto mengatakan menyayangkan banyak terjadinya prostitusi anak yg terjadi di pontianak.
Kendati begitu ia mengapresiasi kinerja aparat yang melakukan penggerebekan di setiap hotel yang ada di Kota Pontianak.
“Meminta juga kepada pemerintah dan aparat untuk melakukan sidak kesemua tempat tidak hanya di hotel saja tetapi ditempat-tempat yang memang rawan untuk dijadikan prostitusi di Kota Pontianak untuk tahun baru ini,” kata dia, Minggu 27 Desember 2020.
Lanjut Edi Rianto Bahwa mereka sudah mengetahui hotel akan di sidak oleh aparat dari itu, aparat atau pemerintah kota harus melakukan penggerebekan baru ditempat-tempat tertentu.##