KALBARSATU.ID – Di tengah wabah Covid-19 Koalisi Aktivis Mahasiswa Indonesia (KAMI) Kalimantan Barat menggelar Konferensi Pers dan rembuk kepemudaan di Warung Upgrade Jl. Letjend Suprapto Pontianak, Sabtu (2/10/20).
Rembuk kepemudaan ini bukan tanpa alasan, sebab sejauh ini negara Indonesia yang berazaskan Pancasila kerap diterjang oleh gerakan-gerakan radikal yang ingin memecah belah kesatuan bangsa.
“Rembuk kepemudaan ini adalah bentuk keprihatian kami, karena di tengah pandemi saat ini masih saja ada orang-orang yang ingin memecah belah kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia,” kata Ketua Presidium PMKRI Cabang Pontianak, Srilinus Lino kepada awak media.
Menurutnya, pemerintah saat ini perlu diberikan dukungan agar bisa menyelesaikan persoalan kebangsaan, terlebih saat ini bangsa Indonesia tengah menghadapi wabah virus yang mengancam kesehatan dan ekonomi masyarakat Indonesia.
“Makanya kita hari ini yang tergabung dalam Koalisi Aktivis Mahasiswa Indonesia menggelar Rembuk untuk memberikan dukungan terhadap pemerintah RI,” katanya.
Selain itu, dirinya juga mengapresiasi kinerja Polda Kalbar, karena sejauh ini telah bekerja keras memberikan keamanan dan kenyamanan terhadap masyarakat Kalbar, baik dari gerakan radikal maupun dari tindakan Kriminal lainnya.
“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada jajaran Polda kalbar yang telah bekerja keras menangkal gerakan-gerakan radikal maupun tindakan Kriminal lainnya,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Koordinator KAMI, Julianus Juli mengatakan bahwa pemerintah saat sangat perlu diberikan dukungan agar pemerintah bisa fokus dalam penanganan Covid-19.
“Bangsa kita sedang dilanda musibah (Covid-19), makanya kami mendeklarasikan dukungan agar pemerintah bisa fokus tangani pandemi,” tuturnya.
Mahasiswa Mahasiswa Fisip Untan Pontianak itu juga berharap hajatan lima tahunan, yaitu Pilkada serentak di seluruh Indonesia, khususnya di 7 Kabupaten di Kalbar bisa berjalan damai dan aman.
“Kita berharap pelaksanaan Pilkada 2020 ini bisa berjalan aman dan damai, serta terhindar dari isu-isu agama dan ras yang bisa memecah persatuan Indonesia” harapnya.
Berikut pernyataan 5 poin sikap Koalisi Aktivis Mahasiswa Indonesia (KAMI):
- KAMI mendukung pemerintah untuk memperkuat Pancasila sebagai dasar ideologi bangsa
- KAMI mendukung pemerintah pusat dan daerah untuk fokus pada penanganan COVID-19
- KAMI menolak kelompok-kelompok yang mencoba memecah belah persatuan dan kesatuan NKRI
- KAMI mendukung pemerintah dalam upaya meningkatkan kemandirian ekonomi yang berbasis kerakyatan
- KAMI siap menjaga kerukunan dan keberagaman yang ada di Kalimantan Barat
Penuli: Zubai
