BENGKAYANG, KALBAR SATU – Baru-baru ini, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Bengkayang, H.Damsir, S.Ag nilai Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat ke depan harus jelas nasab ke-NU-anya.
Terkait itu, ia sampaikan disela-sela aktivitasnya di Kantor Kementrian Agama Kabupaten Bengkayang Selasa, 17 Mei 2022.
Kata dia, Ketua Tanfidziyah PWNU Kalbar ke depan harus memiliki latar belakang dan track record baik dalam berkhidmat di NU baik di tingkat pengurus wilayah atau cabang maupun banom.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menilai, track record ini penting untuk menguji sejauh mana kemampuan seseorang dalam tata kelola dan manajerial organisasi termasuk di NU,
“Salah satu tokoh yang menurut saya layak untuk memimpin PWNU Kalbar kedepan ialah H.Ahmad Hasyim Hadrawi. Pengalamannya yang saat ini sebagai sekretaris Tanfidziyah PWNU Kalbar membuktikan bahwa dirinya layak dan cocok memimpin NU Kalbar ke depan,” katanya.
Baca juga: Dinilai Cemarkan Nama Baik Partai! Gubernur Kalbar Disomasi PDI Perjuangan
Lebih lanjut, pengalaman H.Hasyim Hadrawi sebagai mantan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia dan Gerakan Pemuda Ansor di era 80-90an membuktikan dirinya memiliki latar belakang dan pemahaman serta pengalaman berkhidmat di NU yang tak dapat diragukan kembali.
“Kedepan saya berharap pemimpin PWNU Kalbar mampu melakukan percepatan serta perbaikan dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh NU Kalbar.
Baca juga:Jangan Perpanjang Lagi, Lasarus Maafkan Gubernur Kalbar
“Ini penting karena PWNU Kalbar kedepan akan menghadapi berbagai tantangan strategis yang membutuhkan SDM yang tepat di bidangnya,” tambahnya.
Dia juga berharap bahwa pemimpin dan pengurus PWNU Kalbar harus mampu mengakomodir berbagai macam kepentingan dan kebutuhan warga dan jama’ah NU khususnya di Kalbar.