KALBARSATU.ID – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Melawi mengadakan pelatihan untuk saksi TPS dan regu penggerak pemilih (guraklih), Jumat 20 November 2020.
Diikuti ratusan orang saksi, agenda tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat Lasarus.
Dalam sambutannya saat membuka agenda tersebut, Lasarus menerangkan bahwa pelatihan saksi dan guraklih dilakukan untuk mematangkan persiapan menghadapi Pilkada yang tinggal menghitung hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia juga meminta kepada seluruh peserta untuk mengikuti pelatihan secara serius supaya kesalahan pada saat proses pemungutan dan penghitungan suara kelak dapat diminimalisasi.
“Kepada semuanya yang hari ini kita percayai untuk menjadi saksi dan guraklih, saya meminta kalian semua untuk serius mengikuti pelatihan.
Apa-apa yang disampaikan oleh para pemateri wajib kalian dengarkan secara seksama supaya bentuk-bentuk kecurangan pada saat proses pemungutan dan penghitungan suara nanti dapat kita antisipasi,” kata Lasarus di Kabupaten Melawi.
Permintaan Lasarus agar seluruh saksi dan guraklih dapat mengikuti pelatihan secara serius bukannya tanpa sebab. Ia beralasan, di dalam pelatihan, para peserta diberi pembekalan tentang sejumlah materi penting yang mungkin tidak didapatkan di tempat lain.
Sejumlah materi tersebut di antaranya tentang strategi pengawalan suara, taktik menggerakkan pemillih untuk mencoblos pasangan calon yang diusung PDI Perjuangan, serta soal identifikasi kewilayahan.
“Selain biaya yang kita keluarkan cukup besar untuk mengadakan pelatihan, acara seperti ini juga memberikan saudara-saudara pembekalan yang mungkin tidak saudara peroleh di tempat lain.
Makanya, kami sangat berharap agar saudara-saudara bisa secara serius mengikuti pelatihan ini demi mencegah terjadinya tindakan-tindakan yang berpotensi merugikan paslon kepala daerah yang kita usung,” ucapnya.
Pelatihan saksi dan guraklih yang diadakan oleh DPC PDI Perjuangan Melawi itu tampak dihadiri oleh Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati yang diusung PDI Perjuangan, Dadi Sunarya dan Kluisen.
Selain keduanya, hadir pula beberapa pengurus DPD PDI Perjuangan Kalbar, para pengurus DPC beserta badan dan sayap partai, dan sejumlah undangan lainnya.(**)
