KALBAR SATU ID – Untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kubu Raya, Bupati Sujiwo mengatakan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akan bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui Program Karya Bakti TNI.
Salah satu pembangunan infrastruktur yang akan segera dilaksanakan yakni pada poros jalan Desa Rasau Jaya-Desa Sungai Bulan. Selain mempercepat pembangunan infrastruktur, Program Karya Bakti TNI akan dapat meningkatkan efisiensi anggaran.
Sujiwo menjelaskan dengan Program Karya Bakti, biaya pembangunan jalan dapat dipangkas signifikan. Contohnya, anggaran Rp10 miliar yang hanya bisa untuk membangun jalan sepanjang 1,7 kilometer, dengan Program Karya Bakti bisa membangun 3,5 kilometer jalan.
“Ini sesuai dengan Undang-Undang TNI yang memungkinkan TNI untuk membantu dan mendukung pemerintah daerah baik di kabupaten/kota maupun provinsi,” ungkap Sujiwo.
Selain itu, Sujiwo menambahkan, Program Karya Bakti juga dapat memperkuat hubungan antara rakyat dan TNI. Menurutnya, Program Karya Bakti menjadi bentuk kemanunggalan antara rakyat dengan TNI.
“Ini salah satu terobosan kita. Kalau anggaran normal berarti saya harus nyiapin Rp20 miliar lebih untuk membangun jalan Rasau ke Desa Sungai Bulan. Karena itu saya ambil langkah ini namun tentunya semua harus sesuai aturan. Dengan Karya Bakti akan ada penghematan karena ini juga masuk dalam proyek strategis daerah (PSD) yang memang terpantau,” katanya.
Sujiwo kembali mengingatkan, kegiatan pada Program Karya Bakti harus sesuai aturan dan regulasi yang ada. Oleh karena itu, dia akan meminta masukan dan saran dari para pihak terkait seperti KPK dan BPK untuk memastikan bahwa program tersebut dapat dilaksanakan dengan baik dan benar.
“Ini harus segera kita diskusikan dengan pihak KPK dan kita juga akan minta advice dari BPK. Supaya Program Karya Bakti ini berjalan dan tidak ada masalah dari semua aspek,” katanya.