PONTIANAK, KALBAR SATU – Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) bekerja sama dengan manajemen pusat perbelanjaan Mega Mal Ahmad Yani Pontianak.
Kerjasama itu dalam rangka memberikan vaksin kepada 700 karyawannya.
“Pemberian vaksin ini sebagai salah satu bentuk dalam program percepatan vaksinasi COVID-19 di Kota Pontianak,” kata Kepala Bidang Pemberantasan, Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P3PL) Dadang Fitrajaya di Pontianak, Rabu 23 Juni 2021.
Baca Juga: Pengamat Politik Sebut Lasarus Akan Jadi Lawan Sebanding di Pilgub Kalbar 2024
Kata dia, vaksinasi tersebut, selain untuk membentuk kekebalan kelompok, vaksinasi massal yang digelar, juga sebagai perisai transaksi agar roda perekonomian di Kota Pontianak terus berputar.
“Program percepatan vaksinasi ini juga bisa menjadi kunci pemulihan diberbagai sektor, salah satunya jika kekebalan kelompok terbentuk secara merata, maka pertumbuhan ekonomi bisa mengalami tren kenaikan yang positif.
“Kita berharap agar capaian vaksinasi di Kota Pontianak hingga akhir tahun ini bisa mencapai lebih dari 70 persen dengan sasaran semua lapisan masyarakat,” ujarnya.
Manager Mal Ahmad Yani Pontianak, Gigih Tri Saksono menyatakan, tujuan dalam pemberian vaksin terhadap sebanyak 700 orang karyawannya adalah membentuk “Herd Community” di dalam kawasan bisnis, dengan begitu artinya semua pihak mengharapkan roda ekonomi di Kota Pontianak ini tetap berjalan.
“Dengan harapan ke depannya bisa membantu normalisasi berbagai aktivitas, diantaranya bidang pendidikan, pusat layanan strategis, serta pemulihan ekonomi dalam jangka panjang,” katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu menyatakan, pihak telah menyiapkan sebanyak 38 titik tempat pelayanan bagi masyarakat yang akan melakukan vaksinasi COVID-19 di kota itu, baik di puskesmas maupun rumah sakit.
Dia menambahkan, pihaknya menargetkan akan memberikan vaksinasi COVID-19 terhadap masyarakat di kota itu dua ribu hingga tiga ribuan orang dalam sehari dalam mendukung atau menyukseskan program Presiden Joko Widodo yang menargetkan akan memberikan vaksinasi sekitar 700 ribuan per harinya.