Adab dan Doa Ziarah Kubur Lengkap dengan Hukumnya, Kamu Perlu Tahu! Jelang Ramadhan 2023

KALBAR SATU, ISLAM – Adab dan doa ziarah kubur lengkap dengan hukumnya, kamu perlu tahu! Sebab biasanya jelang Ramadhan 2023 akan ada banyak umat muslim yang akan berkunjung ke makam orang Tua, maupun sanak famili lainnya.

Untuk itu, kamu harus tahu doa ziarah kubur, adab atau tata cara ketika berziarah sesuai sunnah.

Ziarah kubur biasanya dilakukan dalam waktu tertentu. Di Indonesia sendiri, ziarah kubur dilakukan menjelang ramadhan atau hari raya atau hari besar agama Islam.

Agar kita dinilai sebagai hamba Allah yang alim tentu kita jangan sampai salah salah dalam melakukan urutan, atau bahkan tak mematuhi adab yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Baca Juga: Amalan Sunnah! Bacaan Zikir Malam Nisfu Syaban Lengkap Bahasa Arab, Latin Bahasa Indonesia dan Artinya

Hukum Ziarah Kubur

Mengacu pada Islam NU, melakukan ziarah kubur dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Tentu saja itu dikarenakan ziarah kubur memiliki hikmah yang terkandung di dalamnya.

Adapun salah satu hikmah berziarah kubur adalah mengingatkan kita akan kehidupan akhirat.

Melakukan ziarah kubur juga bisa meningkatkan kezuhudan seseorang terhadap kehidupan yang bersifat duniawi.

Terkait Hikmah mengenai ziarah kubur sendiri bisa ditemukan dalam kitab-kitab dan hadits. Kalian bisa menemukannya dalam hadits riwayat at-tirmidzi, Sunan Abi Dawud, an-Nasai serta Ibnu Majah.

Bahkan Imam Nawawi sendiri dalam kitabnya yang berjudul Al-Adzkar memberikan penjelasan mengenai cara berziarah kubur dengan benar.

Berikut Adab Ziarah Kubur

Terdapat beberapa adab yang dilakukan ketika nyekar ke pemakaman. simak selengkapnya dibawah ini seperti dirangkum dari beberapa sumber:

Melakukan Wudhu

Saat hendak ziarah, sebaiknya melakukan wudhu terlebih dahulu.

Salam pada Ahli Kubur

Setelah sampai di pemakaman, sebaiknya mengucapkan salam.

Nabi Muhammad SAW mengajarkan, ada salam yang perlu dibacakan ketika hendak masuk ke area pemakaman.

Tidak Melakukan Hal Berlebihan

Salah satu berlebihan dalam konteks ini adalah menjadikan makam seperti masjid.

Ketika melakukan ziarah, hendaknya tidak mencium batu nisan atau menangis sembari menatap makam.

diketahui, bersikap berlebihan dalam agama Islam sifatnya dilarang. Hal ini termasuk ketika melaksanakan ziarah kubur.

Dilarang Duduk atau Menginjak Bagian Atas Kuburan

Di dalam Hadits riwayat HR. Muslim menuliskan untuk tidak duduk di kuburan.

“Janganlah kalian (berdoa) kepada kuburan, dan janganlah kalian duduk di atasnya.”

Doa Ziarah Kubur Lengkap

Beberapa doa ziarah kubur yang bisa diamalkan ketika sedang nyekar ke makam sanak saudara.

Hal sesuai dengan apa yang Imam Nawawi jelaskan bahwa para peziarah sebaiknya mengawali ucapan salam kepada ahu kubur.

Hendaknya juga memperbanyak bacaan Al-Qur’ab, zikir dan mendoakan ahli kubur di daerah yang mereka ziarahi dan semua umat Islam.

ويُستحب للزائر الإِكثار من قراءة القرآن والذكر، والدعاء لأهل تلك المقبرة وسائر الموتى والمسلمين أجمعين

Artinya: Kepada para peziarah disunnahkan memperbanyak membaca Al-Qur’an, zikir, dan doa untuk para ahli kubur, seluruh orang yang telah meninggal dunia, dan umat Islam secara keseluruhan.

Dari ayat itu bisa dipahami, semua ayat Al-Qur’an, zikir serta mengirimkan doa keapda pendahulu dengan doa yang baik bisa dibaca ketika melakukan ziarah kubur tak terkecuali makam orang tua.

Dijelaskan juga, setelah mengucap salam, para peziarah bisa duduk bersila.

Kemudian juga bisa membacakan Al-Fatihah sebanyak tiga kali yang pahalanya dihadiahkan untuk Nabi Muhammad SAW, para sahabat, apra ulama, para ahlu kubur dari kalangan umat Islam khususnya orang tua, guru, atau kerabat yang sedang kita ziarahi.

Selanjutnya memabca surat Al-Ikhlas sebanyak tiga kali, Al-Falaq, An-Nas, awal surat Al-Baqarah, ayat kursi.

Bisa juga membacakan beberapa bacaan zikir dan sholawat lain yang dibacakan dalam kegiatan tahlil.

Membaca surat Yasin pun juga bisa dilakukan.

Cara Ziarah Kubur

Baca Juga: Amalan Nisfu Syaban Sesuai Sunnah: Puasa, Membaca Alquran, Berdoa, Sholat Malam dan Berzikir

Membaca Salam

Tata cara atau doa ziarah kubur yang sesuai sunah adalah mengucapkan salam.

Berikut bacaannya:

السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ

Assalamu’alaìkum dara qaumìn mu’mìnîn wa atakum ma tu’adun ghadan mu’ajjalun, wa ìnna ìnsya-Allahu bìkum lahìqun.

Artinya: Assalamualaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami Insya Allah akan menyusul kalian.

Membaca Istighfar

Doa ziarah kubur yang kedua adalah dengan membaca istighfar.

أَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ اَلَّذِي لآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

Astaghfirullah Hal Adzim Alladzi La ilaha Illa Huwal Hayyul Qoyyumu Wa atubu Ilaihi.

Artinya: Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya.

Membaca Surat Pendek

Ketika ziarah, ada beberapa doa ziarah kubur yang bisa dipanjatkan. Moms juga memasukkan surat pendek yang ada dalam Al-Quran.

Surat pendek yang biasa dijadikan doa ziarah kubur adalah Al-Fatihah, An-Nas, Al-Falaq serta Al-Ikhlas.

Sementara itu, Al-Fatihah sendiri dikenal sebagai doa pembuka. Jadi, sebelum membaca surat pendek atau doa yang lain, awalilah dengan membaca surat Al-Fatihah.

Juga bisa melanjutkan doa ziarah kubur dengan membacakan doa pendek yang lainnya usai membaca Al-Fatihah.

Membaca surat pendek sendiri hadir sesuai dengan hadits Rasulullah yang berbunyi;

“Dalam riwayat al-Marwazi dari Ahmad bin Hanbal, beliau pernah mengatakan bahwa: ‘Bila kalian masuk ke dalam taman makam (kuburan), maka bacalah Al-Fatihah, surat Ikhlas, dan al-Muawwidzatain (Al-Falaq dan An-Naas). Jadikanlah pahalanya untuk mayat-mayat kuburan tersebut, karena sungguh pahalanya sampai kepada mereka.”

Itulah tata cara Adab serta Doa Ziarah Kubur Lengkap dengan hukumnya. Download File Surat Yasin Disini.