KALBAR SATU – Sebentar lagi umat muslim akan merayakan hari pergantian tahun baru islam 2021 atahu 1 Muharram 1443 Hijriah. Yang jatuh pada hari Selasa 10 Agustus 2021. Tahun baru islam biasanya menandai peristiwa perjalanan Nabi Muhammad kesuatu tempat.
Pada bulan Muharram memiliki banyak keutamaan serta amalan-amalan sunah yang apa bila dikerjakan maka dapat menghapus dosa dan berpahalan besar. Salah satunya adalah dengan mengerjakan puasa sunah Asyura dan Tasua.
Biasanya penanggalan tahun hijrian digunakan untuk mengetahui hari atau peristiwa penting yang ada di dalam islam dan memiliki sejarah serta keutamaannya tersendiri.
Saat tahun baru islam tiba umat islam dianjurkan untuk membaca doa akhir tahun sebelum berganti tahun baru islam. Waktu terbaik untuk membaca doa akhir tahun ialah setelah melaksanakan sholat magrib.
baca juga : Sejarah Awal Tahun Baru Islam Serta Penentuan Bulan Hijriah
Berikut ini bacaan doa akhir dan awal tahun baru islam
Doa Akhir Tahun
“Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm”.
Artinya :
“Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Karenanya aku memohon ampun kepada-Mu. Ampunilah aku. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah pupuskan harapanku. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah.”
baca juga : Kumpulkan Kata kata Tahun Baru Islam 2021 (1 Muharram 1443 H), Keren Abis!
Doa Awal Tahun
“Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm”.
Artinya :
“Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.
