IBADAH KALBAR SATU- Sholat tahajud adalah solat yang dilaksanakan pada malam hari.
Sholat ini memiliki keistimewaan tersendiri disaat orang lain tidur ia mengerjakannya di malam hari dan memanjatkan doa kepada Allah SWT.
Namun terlepas dari itu semua apakah kali sudah mengetahui bagaimana bacaan doa setelah sholat tahajud?
Jika anda tahu, sebenarnya setiap bacaan doa ini bukanlah hanya sekedar dzikir biasa-biasa saja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berikut adalah keutamaan membaca Doa setelah sholat Tahajud
Sangat dianjurkan untuk umat Rosulallah untuk sholat tahajud. Termaktub dalam Al-Quran surat Al-Isra (17) Ayat 79,
Yang artinya “Dan pada sebagian malam, lakukanlah sholat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu dan mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji”. (Q.S. Al-Isra 17:79).
Kemudiam jika sudah melaksanakan sholat tahajud, kemudian bacalah doa setelah shalat tahajud.
Ini juga sangat dianjurkan karena doa yang dibaca merupakan dia yang istijabah doa yang mudah dikabulkan oleh Allah SWT.
Keistimewaan setiap membaca doa shalat tahajud diriwayatkan oleh Abu Umamah bertanya kepada Rasulullah SAW.
Dari Abu Umamah ia berkata;
Rasulullah shallallahu wa`alaihi wa sallam ditanya; wahai Rasulullah, doa apa yang paling di dengar?
Lalu beliau berkata: ” yakni doa yang paling didengar ketika tengah malam terakhir, serta setelah shalat-shalat wajib.” (HR. Tirmidzi) [No. 3499 Maktabatu Al Ma`arif Riyadh] Hasan.
Dibawah ini adalah bacaan latin doa setelah sholat tahajud, doa ini sangat anjurkan oleh setiap umat muslim ketika sudah melaksanaan shalat tahajud.
“Allaahummalakal hamdu anta qoyyimus samaa wati wal ardhi wa man fiihinna. walakal hamdu anta malikus samaa waati wal ardhi wa man fiihinna. wa lakal hamdu anta nuurus samaawaati wal ardhi wa man fiihinna. wa lakal hamdu antal haqqu, wa wa’dukal haqqu, wa liqaa’uka haqqun, wa qauluka haqqun, wal jannatu haqqun, wannaaru haqqun, wannabiyyuuna haqqun, wa muhammadun shallallaahu ‘alaihi wasallama haqqun wassaa’atu haqqun.
Allaahumma laka aslamtu wa bika aamantu wa ‘alaika tawakkaltu, wa ilaika anabtu, wa bika khaashamtu, wa ilaika haakamtu, faghfirlii maa qaddamtu, wa maa akh-khartu, wa maa asrartu, wa maa a’lantu, wa maa anta a’lamu bihiminnii.
antal muqaddimmu, wa antal mu’akhkhiru, la ilaaha illaa anta, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah.”
Artinya: “Wahai Allah! Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah penegak dan pengurus langit dan bumi serta makhluk yang ada di dalamnya. Milik-Mu lah segala puji. Engkau adalah penguasa (raja) langit dan bumi serta makhluk yang ada di dalamnya. Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah cahaya langit dan bumi serta makhluk yang ada di dalamnya. Milik-Mu lah segala puji. Ya allah Engkaulah Yang maha Hak (benar) janji-Mu lah yang benar, pertemuan dengan-Mu adalah benar, perkataan-Mu benar, surga itu benar (ada), neraka itu benar (ada), para nabi itu benar, Nabi Muhammad saw adalah panutan pada hari kiamat itu benar(ada)
Amin ya robbal alamin