Kejahatan Keuangan Hambat Kemajuan Ekonomi, GP Ansor: Perlu Kerja Elaboratif

- Publisher

Jumat, 7 Februari 2025 - 11:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kejahatan Keuangan Hambat Kemajuan Ekonomi, GP Ansor: Perlu Kerja Elaboratif. Foto/Istimewa.

i

Kejahatan Keuangan Hambat Kemajuan Ekonomi, GP Ansor: Perlu Kerja Elaboratif. Foto/Istimewa.

KALBAR SATU ID – Gerakan Pemuda Ansor menilai ekosistem ekonomi dan keuangan saat ini membutuhkan kerja-kerja elaboratif yang melibatkan seluruh instrumen untuk mewujudkan tata kelola ekonomi dan keuangan yang positif.

“Kemajuan dan ekosistem ekonomi yang baik akan sangat ditentukan oleh para pelaku ekonomi, perangkat pendukung termasuk instrumen hukum yang mengatur tata kelola ekonomi dan keuangan yang sehat,” kata Wasekjend Pimpinan Pusat GP Ansor Yudiarto, yang juga merupakan seorang Akuntan Publik, di Jakarta, Kamis (6/2).

Melalui kegiatan Diskusi Ekonomi yang bertajuk Evaluasi Kejahatan Keuangan Selama Tahun 2024: Modus dan Motif, GP Ansor mengurai potensi yang bisa dilakukan organisasi untuk memberikan kontribusi dalam hal perbaikan ekosistem ekonomi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: Jokowi Saat Ditanya Kasus Hasto Kristiyanto: Hormati Proses Hukum Yang Ada

“Ansor sebagai salah satu komponen bangsa tentunya peduli dengan hal ini. Ini merupakan momen elaborasi dengan berbagai pihak seperti penegak hukum, baik dalam hal pengayaan pengetahuan kader-kader Ansor sendiri untuk memahami modus-modus kejahatan keuangan, serta ikut berkontribusi dalam rangka pencegahan untuk di masa depan,” lanjutnya.

Menurutnya, pelaku ekonomi masih banyak yang melakukan praktik ekonomi dan keuangan yang tidak sehat. Hal ini terlihat dengan terjadinya beragam bentuk tindakan kejahatan keuangan.

“Ada manipulasi laporan keuangan, manipulasi harga saham di pasar modal, kejahatan perbankan, hingga investasi bodong. Ansor perlu ambil peran mencegah dan memperbaiki kondisi ini,” ujarnya.

Kondisi ini sekaligus menunjukkan juga masih banyaknya pelaku ekonomi dan keuangan yang abai dengan tata kelola yang baik serta hukum yang berlaku, terlebih, cenderung mementingkan diri dan entitas usahanya sendiri tanpa peduli dampaknya bagi masyarakat.

“Hal ini tentunya suatu kondisi yang tidak menguntungkan dan bahkan dapat menghambat proses recovery ekonomi yang sedang dijalankan bangsa ini,” pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor H. Addin Jauharudin, salah satu ketua Ghufron Mabruri yang juga merupakan anggota kompolnas RI, dan jajaran pengurus lainnya. Turut menjadi narasumber, AKBP Rio Martin Ronikatua Ritonga, S.H., S.I.K., M.H. Kanit II Subdit II Dittipidekdus Mabes Polri.

Editor : David

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemerintah Targetkan Koperasi Merah Putih Diluncurkan Bulan Oktober 2025
Polri Ungkap 9 Kasus TPPO Penempatan Ilegal PMI di Kaltara, 82 Korban Diselamatkan
Humas Polri Dorong Transformasi Digital dan Peningkatan Kepercayaan Publik
Mabes Polri Gelar Korps Raport Kenaikan Pangkat Pati Polri, 13 Perwira Tinggi Naik Pangkat
Menag RI Bahas Kemajuan Islam di Indonesia, Ingin Bangun Museum Haji dan Museum Hadis
Harlah Ke-91 GP Ansor Dimeriahkan Nahdlatut Tujjar Fest, Aktualisasi Potensi Pangan Lokal
Gebyar Harlah 91 GP Ansor, Ada Pengukuhan Patriot Ketahanan Pangan Hingga Peragaan Seni Bertema Petani
Harlah Ke-91 GP Ansor Dimeriahkan Gowes, Mempora Berikan Doorprize Umrah

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 19:28 WIB

Pemerintah Targetkan Koperasi Merah Putih Diluncurkan Bulan Oktober 2025

Kamis, 8 Mei 2025 - 09:17 WIB

Polri Ungkap 9 Kasus TPPO Penempatan Ilegal PMI di Kaltara, 82 Korban Diselamatkan

Kamis, 8 Mei 2025 - 08:55 WIB

Humas Polri Dorong Transformasi Digital dan Peningkatan Kepercayaan Publik

Rabu, 30 April 2025 - 18:59 WIB

Mabes Polri Gelar Korps Raport Kenaikan Pangkat Pati Polri, 13 Perwira Tinggi Naik Pangkat

Senin, 28 April 2025 - 13:58 WIB

Menag RI Bahas Kemajuan Islam di Indonesia, Ingin Bangun Museum Haji dan Museum Hadis

Berita Terbaru

Warga Pontianak Timur Dukung Pemberlakuan Jam Malam Anak. Foto/Istimewa.

Daerah

Warga Pontianak Timur Dukung Pemberlakuan Jam Malam Anak

Kamis, 15 Mei 2025 - 17:23 WIB