SURVEI SMRC: Mayoritas Warga Tidak Setuju Jokowi Maju Kembali Dalam Pilpres 2024

- Editor

Senin, 21 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI, Joko Widodo/ Sumber foto: Tempo

i

Presiden RI, Joko Widodo/ Sumber foto: Tempo

JAKARTA, KALBAR SATU –  Survei nasional Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) terbaru menunjukkan mayoritas warga Indonesia tidak setuju Jokowi maju kembali dalam Pilpres 2024. Sekitar 52.9% menyatakan tidak setuju, sementara yang setuju 40.2 %.

Survei SMRC juga menunjukkan mayoritas warga (74%) menghendaki agar ketetapan tentang masa jabatan presiden 2 kali dipertahankan. Yang ingin masa jabatan Presiden diubah hanya 13%, dan yang tidak punya sikap 13%.

Hal ini diungkapkan Peneliti sekaligus Direktur Komunikasi SMRC, Ade Armando, dalam peluncuran hasil survei nasional SMRC bertajuk “Sikap Publik Nasional terhadap Amendemen Presidensialisme dan DPD” yang dilakukan secara daring pada Minggu, 20 Juni 2021, di Jakarta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Survei nasional SMRC tersebut dilakukan pada 21-28 Mei 2021. Penelitian melalui wawancara tatap muka ini melibatkan 1072 responden yang dipilih melalui metode penarikan sampel random bertingkat (multistage random sampling). Margin of error penelitian ± 3.05%.

Baca Juga: SURVEI SMRC: Pendapat Warga Tentang Penguatan Wewenang Dewan Perwakilan Daerah Terbelah

Menurut Ade, temuan ini menunjukkan bahwa narasi yang diusung kelompok-kelompok tertentu agar Presiden Jokowi bisa kembali bertarung dalam Pilpres 2024 dengan mengubah ketetapan UUD 1945 yang membatasi masa jabatan presiden, tidak didukung oleh mayoritas warga Indonesia.

“Memang dukungan terhadap gagasan untuk mencalonkan Jokowi kembali sebagai presiden nampak cukup tinggi, yakni sekitar 40%,” kata Ade. “Namun tetap persentase itu lebih rendah secara signifikan dibandingkan mereka yang menganggap Jokowi cukup menjabat dua kali yang mencapai 53%.”

Apalagi, tambah Ade, 74% warga menyatakan tidak perlu ada perubahan dalam pembatasan masa jabatan presiden. “Ini berarti ada cukup banyak warga yang menyatakan mendukung pencalonan kembali Jokowi sebenarnya menganggap pencalonan kembali tersebut tidak sejalan dengan ketetapan UUD,” ujar Ade. “Dan mayoritas warga tersebut percaya bahwa UUD 1945 tidak perlu diubah untuk alasan apa pun.”

Terkait dengan hal terakhir, Ade menekankan bahwa survei SMRC ini juga menunjukkan bahwa 68.2% warga menganggap Pancasila dan UUD 1945 adalah rumusan terbaik dan tidak boleh diubah. Selain itu, sekitar 15.2% warga menganggap bahwa walaupun Pancasila dan UUD 1945 mungkin mengandung kekurangan, namun sejauh ini keduanya paling tepat bagi kehidupan Indonesia yang lebih baik.

Berita Terkait

Presiden Prabowo Bertemu Presiden Arab Mesir, Bahas Penguatan Kerjasama
Addin Jauharudin Beri Semangat Kepada PB PMII Masa Khidmah 2024-2027
Mendagri Setuju Kepala Daerah Dipilih DPRD: Demokrasi Perwakilan
Hari HAM Internasional, Puan Maharani Komitmen Terus Mendorong Pemenuhan HAM di Indonesia
Apel Kasatwil Polri Dihadiri Presiden Prabowo, Kapolri: Suatu Kehormatan
Pilkada Jakarta Resmi Satu Putaran, Pramono-Rano Menang 50,07 Persen
OJK Beri Dukungan terhadap Program Ansor-RMS Ansor Stokis
Ansor Stokis Resmi Diluncurkan, GP Ansor: Kita Ingin Ciptakan Toleransi Ekonomi

Berita Terkait

Kamis, 19 Desember 2024 - 18:11 WIB

Presiden Prabowo Bertemu Presiden Arab Mesir, Bahas Penguatan Kerjasama

Kamis, 19 Desember 2024 - 17:55 WIB

Addin Jauharudin Beri Semangat Kepada PB PMII Masa Khidmah 2024-2027

Rabu, 18 Desember 2024 - 17:47 WIB

Mendagri Setuju Kepala Daerah Dipilih DPRD: Demokrasi Perwakilan

Rabu, 11 Desember 2024 - 16:42 WIB

Hari HAM Internasional, Puan Maharani Komitmen Terus Mendorong Pemenuhan HAM di Indonesia

Rabu, 11 Desember 2024 - 16:16 WIB

Apel Kasatwil Polri Dihadiri Presiden Prabowo, Kapolri: Suatu Kehormatan

Berita Terbaru

Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru. Foto/Istimewa.

News

Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru

Jumat, 20 Des 2024 - 20:53 WIB