KALBAR SATU, KUBU RAYA – Fikri Hermansyah seorang santri Madrasah Diniyah Takmiliyah Darul Falah, Kabupaten Kubu Raya, berhasil menjadi yang terbaik pada babak penyisihan Musabaqoh Hifdzin Nadzam (MHN) Alfiyyah Ibnu Malik Zona II yang meliputi Jambi, Riau, NTB, Bali, Kalimantan, Sulawesi dan Indonesia Timur.
Dalam babak penyisihan Zona II, Fikri Hermansyah dinyatakan berhasil mengungguli peserta lainnya dan dinyatakan lolos menjadi terbaik 1 Cabang MHN Alfiyyah Ibnu Malik dan berhak mewakili Zona II pada gelaran tingkat nasional yang dilaksanakan pada tanggal 10-12 Desember 2024 di Kediri, Jawa Timur.
Olimpiade Santri Nusantara ini adalah ajang perlombaan yang diadakan oleh Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Kediri dalam rangka menyambut Hari Lahir 100 Tahun PP Al Falah Ploso Kediri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Keberhasilan Fikri tidak terlepas dari peran para Asatidz yang mampu membuatnya menjadi yang terbaik untuk mewakili Zona II dan Kalimantan Barat pada khususnya dalam momen Olimpiade Santri Nusantara tersebut.
Taufik Akbar selaku Kepala Madrasah Diniyah Takmiliyah Darul Falah menuturkan bahwa berita ini merupakan kegembiraan bagi para guru maupun Lembaga Pendidikan Darul Falah itu sendiri.
Baca juga: GP Ansor Kalbar Perkuat Persatuan dalam Bingkai Silaturahmi Kebangsaan
“Saya sangat bersyukur dengan keberhasilan santri kami yang mampu mewakili Kalimantan Barat di tingkat nasional yang tentunya ini merupakan kebahagiaan bagi kami di lingkungan Madin Darul Falah dan Lembaga Pendidikan Darul Falah”, ungkapnya pada hari Selasa (10/12/2024).
Hal ini menunjukkan bahwa Madrasah Diniyah yang berada di perkampungan tidak kalah kualitasnya dengan yang berada di kota-kota besar.
“Kita di sini selalu mengupayakan memberikan pendidikan terbaik bagi santri adalah tujuan utama kami,” kata Taufik melanjutkan penyampainnya kedapa tim media.
Taufik berharap besar semoga santrinya nanti yang mewakili Zona II dan Kalimantan Barat pada khususnya dapat memberikan penampilan yang terbaik dan mendapatkan hasil yang terbaik pula.
Editor : Hani