KALBAR SATU ID – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, Dr. H. Muhajidin Yanis, M.Pd.I, bersama jajaran memonitoring langsung pelaksanaan Tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II di lingkungan Kemenag Kalbar. Monitoring ini dilaksanakan di UPT Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pontianak, Jalan A. Sood, Kecamatan Pontianak Selatan.
Turut mendampingi Kakanwil, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Kalbar H. Kaharudin, S.Ag, Ketua Tim Kerja Ortala dan SDM Aparatur H. Suhardi, S.Pd.I, serta Ketua Dharma Wanita Persatuan Kanwil Kemenag Kalbar, Hj. Salbia Muhajirin. Hadir pula Kepala UPT BKN Pontianak, Dedi Hafidin, S.Kom.
Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil memberikan motivasi kepada para peserta. “Bapak dan Ibu adalah orang-orang hebat yang telah sampai di tahap ini. Tetap bersyukur dan berterimakasihlah kepada Tuhan,” ujarnya penuh semangat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepada Kepala UPT BKN Pontianak, Kakanwil juga menyampaikan apresiasi atas dukungan terhadap kelancaran pelaksanaan tes. “Terima kasih atas kerjasama yang luar biasa. Semoga usaha kita semua menjadi amal jariyah yang bermanfaat dunia dan akhirat,” ungkap Muhajirin Yanis, Senin (28/4/2025).
Tercatat sebanyak 50 peserta dari berbagai daerah hadir mengikuti tes, sementara dua peserta lainnya berhalangan hadir.
Tak hanya memotivasi peserta, di sela kegiatan, Kakanwil Kemenag Kalbar juga mengajak para peserta tes untuk mendukung program bertajuk “One Person, One Tree”.
“Tadi pagi, saya melaunching program ‘One Person, One Tree’. Program ini mengajak setiap ASN untuk menanam minimal satu pohon, terutama dalam momen ulang tahun. Menghadiahi bumi dengan satu pohon di hari jadi,” terang Muhajirin Yanis.
Menurutnya, jika 4.000 ASN Kemenag Kalbar menanam pohon dan mengajak pasangan, saudara, serta keluarga lainnya, dalam lima tahun ke depan kita bisa berkontribusi menanam hingga 20.000 pohon yang menghasilkan buah.
Program ini disambut antusias oleh para peserta. Secara serentak, mereka menyatakan kesiapan mendukung gerakan penanaman pohon tersebut.
“Kita mulai dari diri sendiri, mulai dari momen kecil seperti ulang tahun. Pohon yang kita tanam hari ini adalah warisan hijau untuk masa depan,” tutup Kakanwil Muhajirin.
