Lasarus Harap Pilkada 2024 Bebas Intervensi Kekuasaan

- Editor

Sabtu, 25 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lasarus Harap Pilkada 2024 Bebas Intervensi Kekuasaan. Foto/Istimewa

i

Lasarus Harap Pilkada 2024 Bebas Intervensi Kekuasaan. Foto/Istimewa

KALBAR SATU ID, JAKARTA – Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat Lasarus meminta pemegang kekuasaan untuk tidak campur tangan mempengaruhi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 2024 mendatang. Dia mewanti-wanti agar peristiwa yang terjadi pada saat Pilpres lalu tidak kembali terulang di Pilkada nanti.

“Ada pergumulan batin di kami menghadapi Pilkada ini. Kita berharap pemerintahan ke depan dalam Pilkada November mendatang tidak lagi menggunakan cara-cara yang kemarin dilakukan pada saat Pilpres,” ucap Lasarus dalam konferensi pers di arena Rakernas V PDI Perjuangan di Beach City Ancol, Jakarta, Sabtu (25/5/2024).

Lasarus menegaskan negara tidak boleh mengintervensi rakyat dalam memilih sosok pemimpin untuk lima tahun ke depan. Sebaliknya, kata Lasarus, negara harus membiarkan rakyat memilih sendiri siapa sosok pemimpin yang mereka percayai untuk Indonesia ke depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: Siap Maju Pilgub, Lasarus Yakin Menang Lawan Petahana

“Kita semua merasakan seperti apa campur tangan kekuasaan terhadap Pilpres kemarin. Mudah-mudahan Pilkada ini bisa berjalan secara fair. Biarkanlah proses demokrasi berjalan apa adanya dan seluruh tahapan berjalan baik sampai penghitungan suara. Serahkan keputusan kepada rakyat. Mereka tau mana pemimpin yang terbaik untuk mereka,” ucapnya.

Dalam konferensi tersebut, Ketua Komisi V DPR RI ini juga memaparkan pemetaan politik di Kalimantan Barat. Kepada awak media, dia menerangkan kalau PDI Perjuangan merupakan satu-satunya partai politik yang bisa mengusung calon sendiri di Pilgub tanpa harus berkoalisi dengan parpol lain. Di sejumlah daerah, partai berlogo banteng moncong putih itu juga disebutnya punya kader internal yang siap diusung.

“Untuk Pilgub Kalbar, kita bisa mencalonkan sendiri karena memenuhi ambang batas ketentuan 20 persen. Kemudian ada dua kabupaten kami bisa mencalonkan sendiri dan ada 3 bupati inkamben, serta satu wali kota inkamben yang siap dicalonkan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Tingkatkan Transparansi, Pemkab Kubu Raya Gelar Sekolah Kelola BOSP Nontunai
Pj Bupati Kubu Raya Buka Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Transaksi BOSP Non Tunai Angkatan I
Pj Bupati Kubu Raya Tinjau Relokasi Pedagang di Desa Parit Baru
Pemerintah Kabupaten Kubu Raya Merelokasi 24 Pedagang di Pasar Melati
Polda Kalbar Ungkap Kasus Importasi Pakaian Bekas Tanpa Ijin, Satu Tersangka Ditangkap
Pengguna Sabu di Kubu Raya Diciduk, Barang Bukti di Saku Celana
Pj Bupati Kubu Raya Pimpin Rapat Penyusunan RKPD Tahun 2026
Pj Bupati Syarif Kamaruzaman Bahas Isu-Isu Aktual Untuk Kemajuan Kubu Raya

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 20:51 WIB

Tingkatkan Transparansi, Pemkab Kubu Raya Gelar Sekolah Kelola BOSP Nontunai

Senin, 20 Januari 2025 - 20:42 WIB

Pj Bupati Kubu Raya Buka Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Transaksi BOSP Non Tunai Angkatan I

Senin, 20 Januari 2025 - 20:28 WIB

Pj Bupati Kubu Raya Tinjau Relokasi Pedagang di Desa Parit Baru

Senin, 20 Januari 2025 - 20:11 WIB

Pemerintah Kabupaten Kubu Raya Merelokasi 24 Pedagang di Pasar Melati

Senin, 20 Januari 2025 - 19:54 WIB

Polda Kalbar Ungkap Kasus Importasi Pakaian Bekas Tanpa Ijin, Satu Tersangka Ditangkap

Berita Terbaru