KALBAR SATU ID – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Pontianak siap mengikuti kompetisi Adiwiyata Nasional 2025. Diketahui, surat keputusan telah dikeluarkan Kepala MAN 2 Pontianak dan sudah terbentuk tim adiwiyata MAN 2 Pontianak.
Munifah dan anggota menjadi tim yang di percaya untuk mensukseskan Adiwiyata tahun 2025 tingkat Nasional.
Adapun program kerja yang dirancang untuk menyukseskan ajang nasional ini di antaranya, penanganan bidang konservasi energi, bidang pengelolaan sampah, bidang penanaman dan pemeliharaan pohon, bidang inovasi lingkungan hidup, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Baca juga: Gerakan Pramuka MAN 2 Pontianak Ikuti Jota-Joti Camp Kwartir Kalbar Tahun 2024
Kepala MAN 2 Pontianak, Hj. Yuliana, mengatakan, MAN 2 Pontianak untuk mengikuti kompetisi tingkat Nasional.
“Saya berharap tim bisa melibatkan semua pihak terkait namun tetap fokus dengan apa yang menjadi fokus bidangnya masing-masing,” kata Yuliana di Kota Pontianak, Senin (24/02/25).
Baca juga: MAN 2 Pontianak Adakan Pelatihan Seni Kaligrafi Hadirkan Dosen IAIN Pontianak
Ia mengingatkan, semakin dekatnya kunjungan tim penilai maka dirinya menginstruksikan kepada tim terkait untuk secara teknis menyiapkan kelengkapan cuci tangan di setiap ruangan seperti westafel, tidak lagi menggunakan plastik dan sterofom dan lainnya yang tidak sehat dan juga tidak bagus untuk lingkungan.
“Keikutsertaan MAN 2 Pontianak dalam ajang ini merupakan sebuah langkah besar dalam mendukung program pendidikan yang berwawasan lingkungan,” ungkapnya.
Yuliana yang juga penasehat Adiwiyata MAN 2 Pontianak menyampaikan, dirinya komitmen dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, sehat, dan ramah lingkungan.
“Keikutsertaan MAN 2 Pontianak sebagai bentuk hanya tanggung jawab kita terhadap kelestarian alam, tetapi juga sebagai usaha untuk mendidik para siswa agar lebih peduli dan berperan aktif dalam menjaga kelestarian bumi kita,” jelasnya.
“Saya bangga dengan semangat yang ditunjukkan oleh seluruh warga madrasah, baik dari guru, staf, maupun siswa, dalam mempersiapkan diri mengikuti kompetisi ini,” sambungnya
Yuliana menegaskan, keikutsertaan MAN 2 Pontianak bukan hanya sekadar untuk meraih penghargaan, tetapi yang lebih penting adalah untuk menunjukkan kepada dunia luar bahwa MAN 2 Pontianak memiliki komitmen kuat dalam mempromosikan dan menerapkan prinsip-prinsip pendidikan berwawasan lingkungan.
Sebagai program lingkungan, penilaian adiwiyata meliputi kriteria penilaian yang terdiri dari empat aspek, yaitu Aspek kebijakan sekolah dengan wawasan ekologis.
“Aspek kurikulum sekolah yang berbasis lingkungan, Manajemen struktural dan dukungan infrastruktur untuk sekolah hijau, Aspek kegiatan lingkungan di sekolah berdasarkan partisipasi,” paparnya.
Kemudian Yuliana menghimbau, warga madrasah baik tenaga pendidikan, TU, pengelola kantin maupun bagian sekuriti ikut terlibat.
“Semuanya harus mengikuti dan memahami kriteria penilaian tersebut dan harapan kita semoga MAN 2 Pontianak menjadi madrasah dengan kualifikasi terbaik dalam kompetisi ini. Mohon doa semua”, ujar mantan Kepala MTsN 2 Pontianak.
Editor : David