News

Mustasyar NU Kubu Raya Hibahkan Lahan Untuk Kantor Muhammadiyah

2
Mustasyar NU Kubu Raya Hibahkan Lahan Untuk Kantor Muhammadiyah
Mustasyar NU Kubu Raya Hibahkan Lahan Untuk Kantor Muhammadiyah. Foto/Istimewa.

KALBAR SATU ID, KUBU RAYA – Mustasyar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kubu Raya Sujiwo kembali meneguhkan komitmennya untuk mendukung kemajuan Persyarikatan Muhammadiyah. Setelah memberikan bantuan untuk 13 TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) Muhammadiyah, kini Sujiwo siap menghibahkan lahannya untuk pembangunan kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kubu Raya.

Pernyataan kesiapan untuk menghibahkan lahan kepada Muhammadiyah itu disampaikan Sujiwo saat menghadiri perayaan Milad ke-107 Aisyiyah Muhammadiyah di Kecamatan Rasau Jaya, beberapa hari lalu. Pada kegiatan tersebut, Wakil Bupati Kubu Raya periode 2019-2024 itu juga menyampaikan apresiasinya kepada Muhammadiyah yang telah banyak berkontribusi untuk daerah dan bangsa.

Advertiser
Banner Ads

Baca juga: Sujiwo Tebar Bantuan Untuk TK ABA Muhammadiyah se-Kubu Raya

“Kalau sudah ada materielnya, silakan langsung dibangun di atas tanah saya yang di Kuala Dua, bersebelahan dengan Kantor PCNU Kubu Raya. Saya bahkan sudah membayangkan ketika kemudian sudah jadi bangunan kantornya. Di sini kantor NU, di sebelahnya kantor Muhammadiyah. Sangat luar biasa itu pesan moralnya kepada khalayak,” ucap Sujiwo kepada awak media, Selasa (4/6/2024).

Baca juga: Sujiwo Bagikan Ribuan Speaker Aktif untuk Kelompok Masyarakat di Kubu Raya

Sujiwo mengatakan bahwa dukungannya pada pembangunan Kantor PDM Kubu Raya tidak cuma sebatas pada hibah lahan. Setelah pembangunan dimulai, dia pun mengaku siap untuk ikut berdonasi dan menggalang dana dari para penderma.

“Gedung kantor NU yang sekarang berdiri cukup megah itu dulunya kami bangun dengan gotong royong selama kurang lebih tujuh bulan. Muhammadiyah dengan segenap kekuatannya tentu juga bisa, bahkan saya yakin bisa lebih cepat. Saya pribadi akan ikut berpartisipasi dan tentu dengan mitra-mitra saya juga,” imbuhnya.

Lebih lanjut Sujiwo juga menyebut Muhammadiyah sebagai salah satu ormas yang kiprahnya telah diakui dunia. Bersama dengan Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah juga disebutnya sebagai tiang penyangga utama NKRI.

Exit mobile version