KALBAR SATU ID – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, melalui Kepala Bagian Tata Usaha, H. Kaharudin, S.Ag, hari ini menerima audiensi dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di ruang kerjanya, Selasa (3/6/2025).
Dalam audiensi tersebut, PMII menyampaikan berbagai aspirasi dan harapan terkait peran aktif mahasiswa dalam penguatan moderasi beragama, peningkatan kualitas pendidikan keagamaan, serta pengembangan sumber daya manusia (SDM) muda di Kalimantan Barat.
Achmad Sukron yang memimpin rombongan PMII menyatakan bahwa pergerakan ini berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam perjuangan intelektual dan sosial, memperjuangkan masyarakat yang adil dan makmur melalui nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.
Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah pengurus dari PMII, termasuk Achmad Sukron sebagai Ketua PKC PMII Kalbar, Ahmad Rinto selaku Ketua Pelaksana Pelantikan PKC PMII Kalbar, Jamilah, Ani Kalsum, dan Fatimah dari Kopri PKC PMII Kalbar.
“Kami percaya bahwa mahasiswa memiliki peran strategis dalam membangun karakter bangsa dan memperkuat moderasi beragama di tengah berbagai tantangan yang ada. Kami berharap Kementerian Agama dapat memberikan dukungan dalam upaya-upaya kami,” tegas Sukron.
Sementara itu, H. Kaharudin mengapresiasi inisiatif PMII untuk bertemu dan berdiskusi terkait isu-isu penting di bidang keagamaan dan sosial.
Ia menyatakan, kolaborasi antara institusi pemerintah dan organisasi mahasiswa sangatlah penting untuk menciptakan sinergi dalam pembangunan masyarakat.
“Langkah PMII ini patut dicontoh, dan kami siap mendukung berbagai kegiatan yang bertujuan untuk penguatan moderasi beragama serta pengembangan SDM di provinsi ini. Mari kita bersama-sama menjadikan Kalimantan Barat sebagai contoh dalam beragama yang moderat,” ucap Kaharudin.
Audiensi ini ditutup dengan semangat kerjasama yang kuat antara Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat dan PMII, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam pembentukan generasi muda yang berkualitas dan berintegritas.