KALBAR SATU ID – Polda Kalimantan Barat melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Kapuas 2023 dan Operasi Aman Cemara Kapuas 2023 di Lapangan Jananuraga, pada Kamis (21/12).
Apel gelar pasukan yang dipimpin langsung oleh Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto S.I.K., M.H. dan dihadiri oleh yg mewakili Pj. Gubernur Kalbar, bersama Forkopimda kalbar, Pangdam XII Tanjungpura, Kajati Kalbar, Kasatpol PP, Kepala BPBD, Kepala BMKG, serta stakeholder lainnya yang terlibat dalam pengamanan hari Raya Natal dan Tahun Baru.
Dalam amanatnya, Kapolda Kalbar menyampaikan bahwa Apel Gelar pasukan ini dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana dan kelengkapan lainnya yang akan digunakan selama pelaksanaan operasi, sehingga diharapkan seluruh kegiatan pengamanan dapat berjalan dengan optimal.
“Natal dan tahun baru ini merupakan agenda rutin setiap tahunnya, tetapi apapun tetap harus direncanakan dan dipersiapkan dengan baik karena momentum Nataru ini telah menjadi bagian dari tradisi masyarakat Indonesia,” ujar Kapolda Kalbar.
Kapolda Kalbar juga mengungkapkan bahwa berdasarkan survei Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, potensi pergerakan masyarakat pada Natal 2023 dan Tahun Baru 2004 diperkirakan mencapai 107,63 juta orang, meningkat sebesar 143,65% atau 63,46 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya. Sehingga memerlukan kesiapan yg matang dari seluruh personil yg terlibat dalam operasi pengamanan.
“Operasi ini melibatkan 129.923 personil yang terdiri dari TNI Polri serta Stakeholder terkait lainnya yang ditempatkan pada 1.668 pos pengamanan, 607 pos pelayanan, dan 113 pos terpadu untuk menjamin keamanan 49.676 objek pengamanan,” ujar Kapolda Kalbar.
Sedangkan untuk dikalbar melibatkan sekitar 4000 lebih personil gabungan TNI, Polri dan stakeholder lainnya.
Selain itu Kapolda Kalbar juga menekankan kepada seluruh personil untuk terus meningkatkan soliditas selama pelaksanaan tugas, khususnya kebersamaan dengan TNI dan stake holder lainnya dalam pengamanan Natal dan tahun Baru ini karena hal tersebut merupakan kunci utama keberhasilan operasi.
“Ancaman terorisme juga menjadi tantangan yang serius, untuk itu optimalkan Preventive Strike agar para pelaku atau Kelompok-kelompok pengacau dan Teror berhasil diungkap sebelum melancarkan aksinya, sehingga kita pastikan tidak ada letupan sekecil apapun dalam pelaksanaan ibadah Natal ataupun malam pergantian tahun,” ujar Kapolda Kalbar.
Terakhir sebelum mengakhiri amanatnya, Kapolda Kalbar juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh personil pengamanan maupun seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam mendukung pelaksanaan Operasi ini.
“Kepada seluruh personil, saya berpesan agar senantiasa menjaga kesehatan. Jadikan kegiatan pengamanan ini sebagai sebuah kebanggaan dan niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ladang ibadah,” ujar Kapolda Kalbar.
“Saya juga mengucapkan selamat Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, semoga Tuhan senantiasa menyelimuti relung hati kita semua, sehingga melahirkan semangat serta harapan baru demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” tutup Kapolda Kalbar mengakhiri amanatnya.