Polemik Pulau Pasir, PKB: Momentum Sahkan Revisi RUU Landas Kontinen

- Publisher

Rabu, 26 Oktober 2022 - 16:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ratna Juwita Sari, Anggota Pansus RUU Landas Kontinen DPR RI Fraksi PKB.

i

Ratna Juwita Sari, Anggota Pansus RUU Landas Kontinen DPR RI Fraksi PKB.

KALBAR SATU ID, JAKARTA – Mencuatnya polemik kepemilikan Pulau Pasir atau Ashmore and Cartier Island menjadi bukti jika sengketa wilayah antarnegara masih berpotensi terjadi. Fakta ini menjadi indikator urgensi pengesahan revisi Rancangan Undang-Undang (RUU) Landas Kontinen yang saat ini dibahas di DPR.

“Polemik kepemilikan Pulau Pasir ini memang timbul tenggelam. Perbedaan cara pandang para stake holder terkait kepemilikan Pulau Pasir ini terjadi sejak tahun 70-an. Tetapi ini mengingatkan kepada kita semua agar persoalan landas kontinen harus segera diselesaikan. Salah satunya dengan mempercepat pembahasan dan pengesahan Rancangan Revisi Undang-Undang Landas Kontinen,” ujar Anggota Pansus Revisi Undang-Undang Landas Kontinen dari Fraksi PKB Ratna Juwita Sari, Selasa (25/10/2022).

Baca juga: Mengenal Gus Rivqy Abdul Halim Calon DPR RI 2024 Partai PKB

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ratna menjelaskan revisi UU Landas Kontinen akan memperkuat dasar hukum dan memberikan kepastian hukum dalam melakukan klaim atas landas kontinen di atas 200 mil laut. Jika revisi UU Landas Kontinen disahkan, maka Indonesia mempunyai dasar hukum jika ingin memanfaatkan kekayaan di landas kontinen di atas 200 mil laut diukur dari pantai terluar. “Kita perlu menciptakan daya dukung dalam memanfaatkan landas kontinen dengan melakukan revisi UU Nomor 1/1973 tentang Landas Kontinen sebab undang-undang ini belum mengakomodasi uraian normatif, yang memberikan legitimasi kepada negara untuk menegakkan pelaksanaan hak berdaulat di luar 200 mil laut,” ujarnya.

Baca juga: Gadis ABG Open BO via MiChat Terungkap Lewat Razia Prostitusi Online, Berapa Tarif Sekali Kencan? Simak Faktanya

Baca juga: Ketua KEIND Kalbar Rully: Saya Ingin Berkontribusi Membangun UMKM Kalimantan Barat

Dia mengatakan ancaman keamanan Negara terus muncul di wilayah perairan Laut Nusantara hingga sekarang ini. Bukan saja disebabkan oleh kapal ikan asing (KIA), tetapi juga aktivitas pertambangan, maupun aktivitas militer. “Misalnya dalam polemik Pulau Pasir ini yang harus dipastikan tidak hanya klaim kepemilikan wilayah oleh Pemerintah Australia. Tetapi juga harus dikejar aktivitas pertambangan Australia yang diduga dilakukan di dekat Pulau Rote,” katanya.

Baca juga: Gubernur Jawa Timur, Hj Khofifah Akan Berkunjung ke Kalimantan Barat, Ini Rencana Agendanya

Baca juga: Deputi I KSP Sampaikan Pesan Presiden: Jangan Biarkan Ada Lahan Tidak Digunakan

Terkait upaya masyarakat Adat Laut Timor menggugat Pemerintah Australia, Ratna meminta pemerintah untuk melakukan pendampingan. Menurutnya apapun hasilnya, pemerintah harus memastikan jika upaya masyarakat Adat Laut Timor tetap berada di koridor hukum yang berlaku. “Status kepemilikan Pulau Pasir atau Ashmore and Cartier Island ini memang bermasalah karena cara pandang berbeda dari masing-masing stake holder. Maka upaya hukum adalah yang terbaik sehingga apapun putusannya tidak menganggu kepentingan kedua negara yang lebih besar,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

DWP Kanwil Kemenag Kalbar Siap Dukung Pemberangkatan Jemaah Haji 2025
Asrama Haji Pontianak Siap Berangkatkan Jemaah Haji Kalbar, Komitmen Kemenag Tingkatkan Layanan
Muhajirin Yanis Tegaskan Masjid Harus Jadi Pusat Ibadah, Pendidikan, dan Transformasi Sosial Umat
Siswa MAN 2 Pontianak Bahrul Annazir Raih Medali Emas di Ajang Nasional KOSSMI
Harlah ke-75, PW Fatayat NU Kalbar Sosialisasikan Pencegahan Perkawinan Anak
Kakanwil Kemenag Kalbar Harap JULEHA Makin Profesional
Halal Bihalal IPIM Kalbar Perkuat Sinergi dan Memperjuangkan Kesejahteraan Imam
Wisuda Santriwati Pesantren Darunnaim Putri, Muhajirin Yanis: Teruslah Menebar Cahaya Ilmu dan Akhlak Mulia

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 16:12 WIB

Asrama Haji Pontianak Siap Berangkatkan Jemaah Haji Kalbar, Komitmen Kemenag Tingkatkan Layanan

Minggu, 18 Mei 2025 - 18:26 WIB

Muhajirin Yanis Tegaskan Masjid Harus Jadi Pusat Ibadah, Pendidikan, dan Transformasi Sosial Umat

Selasa, 13 Mei 2025 - 14:14 WIB

Siswa MAN 2 Pontianak Bahrul Annazir Raih Medali Emas di Ajang Nasional KOSSMI

Senin, 12 Mei 2025 - 20:29 WIB

Harlah ke-75, PW Fatayat NU Kalbar Sosialisasikan Pencegahan Perkawinan Anak

Senin, 12 Mei 2025 - 18:43 WIB

Kakanwil Kemenag Kalbar Harap JULEHA Makin Profesional

Berita Terbaru