Puan Maharani Harap DK OJK Terpilih Tegas Tegakkan Aturan

- Editor

Senin, 11 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPR RI, Puan Maharani

i

Ketua DPR RI, Puan Maharani

JAKARTA, KALBAR SATU – Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan periode 2022-2027 telah dipilih setelah menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) yang digelar Komisi XI DPR. Hasil keputusan ini akan disahkan dalam Rapat Paripurna DPR terdekat.

Ketua DPR RI Dr.(H.C) Puan Maharani berharap DK OJK terpilih dapat lebih tegas dalam menegakkan aturan sehingga bisa menjaga stabilitas sektor jasa keuangan. Secara khusus, Puan menyoroti mengenai investasi ilegal yang sudah banyak memakan korban.

“Saya berharap OJK bisa lebih menunjukkan taringnya dalam memerangi praktik-praktik investasi bodong,” ujar Puan, Jumat (08/04).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelumnya, Puan Maharani mendorong perlu ada payung hukum yang lebih jelas mengenai investasi di dunia digital. Ini penting agar masyarakat lebih terlindungi dari praktik-praktik penipuan investasi.

Baca juga: Dapat Penghargaan EDGE, Puan Maharani Bangga ke Masjid Istiqlal

“Kita ketahui bersama baru-baru ini ramai terjadi penipuan dengan dalih binary option, yang melibatkan influencer. Praktik seperti ini terjadi karena belum ada aturan yang rigid di Indonesia,” ucap Puan.

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Ir. Dolfie O.F.P menambahkan, nama-nama yang terpilih adalah kandidat-kandidat yang memadai dari sisi background, wawasan, hingga konsep. Komisi XI juga memberi penilaian dari sisi ketepatan strategi yang dipilih para kandidat untuk mengelola OJK ke depan.

“Ke depan, harapan kami semua tentunya, DK OJK periode 2022 – 2027 terpilih harus bisa menjawab segala tantangan untuk mewujudkan sistem keuangan berkelanjutan dan stabil.

Kemajuan teknologi yang luar biasa akan punya pengaruh besar dalam perubahan industri jasa keuangan. Visi dan misi DK OJK terpilih harus diwujudkan dalam menjawab tantangan-tantangan tersebut,” terang Dolfie, Senin (11/04).

Baca juga: Ngaji Selama Ramadhan, Puan Baca Tulisan Lama Tentang Bung Karno, Agama dan Ilmu

Selaras dengan yang diutarakan Ketua DPR Puan Maharani, Dolfie juga berharap peran OJK dalam hal perlindungan konsumen serta masyarakat juga harus dikuatkan. Apalagi, saat ini kasus-kasus investasi illegal makin marak terjadi.

“Perlu perhatian khusus dan serius dalam menangani investasi bodong. Fungsi pengawasan OJK hingga program – program preventif harus semakin digalakkan. Jangan sampai semakin banyak korban berjatuhan gara-gara iming-iming investasi bodong,” tegas legislator PDI Perjuangan ini.

DK OJK Terpilih Hadapi 5 Tantangan Utama

Bhima Yudhistira, Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS), menyebut nama-nama DK OJK yang telah dipilih Komisi XI DPR RI mencerminkan adanya aksi penyegaran di internal OJK.

“Ibaratnya ingin menatap OJK baru yang lebih segar dan berani khususnya di bidang pengawasan jasa keuangan,” kata Bhima.

Bhima mengatakan disrupsi teknologi dan kondisi ekonomi makro ekonomi punya pengaruh besar terhadap perubahan industri jasa keuangan. Dan ini tentu akan menjadi tantangan yang cukup kompleks bagi para DK OJK terpilih.

Setidaknya, ada 5 tantangan utama yang harus diselesaikan OJK ke depan. “Pertama, mempercepat pemulihan ekonomi melalui berbagai bauran kebijakan khususnya mempercepat penurunan suku bunga pinjaman,” ujar Bhima.

Tantangan kedua adalah soal sinergi antar lembaga sehingga harmonisasi kebijakan dapat semakin efektif. Ketiga, meningkatkan pengawasan terhadap Fintech P2P dan mendorong agar ekspansi dilakukan pada pembiayaan produktif dan luar Jawa.

“Keempat, menghapus silo-silo dalam pengawasan sektor keuangan sehingga keputusan dapat diambil lebih cepat,” sambung Bhima. Dan yang terakhir, dan sangat penting, adalah soal mendorong literasi keuangan baik dipasar modal maupun Industri Keuangan Non Bank atau IKNB. #

Berita Terkait

Pelantikan dan PKD PMII IAIN Pontianak Komitmen Majukan Organisasi
Banjir di Kalbar, Kopri PMII Mempawah Minta Pemerintah Serius Mitigasi Bencana
Warga Banjarmasin Melakukan Percobaan Bunuh Diri dari Tower SUTT Milik PLN
Dua Pencuri Kabel di Kubu Raya Ditangkap Polisi
Isra Mi’raj di Polres Kubu Raya, Polisi Diajarkan Pentingnya Kejujuran dan Amanah
MTs Al-Madani Pontianak Sukses Gelar Peringatan Isra’ Mi’raj di Masjid Muhtadin Untan
Diskusi Interaktif LBM NU Bersama Ketua PWNU Riau: Bahas Program Unggulan
Fatayat NU Kalbar Gelar Pelatihan Publik Speaking: Strategi Komunikasi Efektif Untuk Perempuan

Berita Terkait

Jumat, 31 Januari 2025 - 13:51 WIB

Pelantikan dan PKD PMII IAIN Pontianak Komitmen Majukan Organisasi

Jumat, 31 Januari 2025 - 13:30 WIB

Banjir di Kalbar, Kopri PMII Mempawah Minta Pemerintah Serius Mitigasi Bencana

Kamis, 30 Januari 2025 - 19:34 WIB

Warga Banjarmasin Melakukan Percobaan Bunuh Diri dari Tower SUTT Milik PLN

Kamis, 30 Januari 2025 - 17:10 WIB

Dua Pencuri Kabel di Kubu Raya Ditangkap Polisi

Kamis, 30 Januari 2025 - 15:15 WIB

Isra Mi’raj di Polres Kubu Raya, Polisi Diajarkan Pentingnya Kejujuran dan Amanah

Berita Terbaru

Dua Pencuri Kabel di Kubu Raya Ditangkap Polisi. Foto/Istimewa.

News

Dua Pencuri Kabel di Kubu Raya Ditangkap Polisi

Kamis, 30 Jan 2025 - 17:10 WIB