Ria Norsan Respon Midji tentang WPR: Sebagai Gubernur Harus Hadir untuk Solusi Rakyat Kita Sendiri

- Publisher

Rabu, 23 Oktober 2024 - 20:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Paslon nomor urut 2 Cagub-Cawagub Norsan-Krisantus. Foto/Istimewa.

i

Paslon nomor urut 2 Cagub-Cawagub Norsan-Krisantus. Foto/Istimewa.

KALBAR SATU ID – Debat Kandidat pertama yang digelar oleh KPU Provinsi Kalbar berlansung di Hotel Qubu Resort, Rabu (23/10/2024).

Saat pertanyaan diajukan kepada paslon Calon Gubernur 1 (satu) Sutarmidji terkait dengan mengingat kewenangan terbatar yang dimiliki pemerintah provinsi, langkah konkrit Anda ambil untuk mendorong kerjasama pemerintah pusat dan sektor swasta dalam upaya hilirisasi dan pengembangan industri di Kalbar.

Sutarmidji menyinggung adanya PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) yang dinilai 100 oleh KPK.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Artinya, PTSP kita itu sangat baik dalam pelayanan perijinan. Tetapi begitu sampai di pusat lambat lagi. Seperti yang tadi yang disampaikan olen calon nomor urut 2, tentang WPR. WPR itu bukan kewenangan pada provinsi, Pemprov hanya memfasilitasi untuk ESDM,” paparnya.

Sedangkan respon Calon Nomor Urut 2 (dua) Ria Norsan menyampaikan bahwa WPR itu memang wewenang pusat.

“Tetapi kita tidak boleh membiarkan penambang-penambang liar itu tidak ada solusinya untuk kita. Kenapa, kita hadir sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur adalah untuk solusi Rakyat kita Sendiri,” jelas mantan Bupati Mempawah 2 Periode itu.

Kedepannya, lanjut Ria Norsan, walaupun itu urusannya pemerintah pusat tetap kita upayakan untuk kita berikan kemudahan mendapatkan ijin.

Baca juga: Debat Pertama Pilgub Kalbar: Sutarmidji sebut PTSP dapat Nilai 100 dari KPK

“Supaya penambang-penambang liar ini terlindungi dan juga dapat memberikan PAD (Pendapatan Asli Daerah, red), kepada daerah kita,” ungkap mantan Wakil Gubernu Kalbar itu.

Senada disampaikan Krisantus Calon Wakil Gubernur Nomor urut 2 itu menambahkan sekitar 500 kilogram perhari produksi tambang emas dari tambang-tambang tradisional.

“Nah, ini jika dikelola dengan baik tentu akan menambahkan PAD kita dan selanjutnya untuk membangun Kalimantan Barat.

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kemenag Kalbar Gelar Rapat Pemantapan Persiapan Pemberangkatan Jamaah Haji
Muhajirin Yanis Sebut Pentingnya Memperkuat Kerukunan Antar Umat Beragama di Kalbar
Siswa MAN 2 Pontianak Bahrul Annazir Raih Medali Emas di Ajang Nasional KOSSMI
Harlah ke-75, PW Fatayat NU Kalbar Sosialisasikan Pencegahan Perkawinan Anak
Kakanwil Kemenag Kalbar Harap JULEHA Makin Profesional
Halal Bihalal IPIM Kalbar Perkuat Sinergi dan Memperjuangkan Kesejahteraan Imam
Wisuda Santriwati Pesantren Darunnaim Putri, Muhajirin Yanis: Teruslah Menebar Cahaya Ilmu dan Akhlak Mulia
Kemenag Kalbar Gelar Rapat Persiapan Keberangkatan Jamaah Haji

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 16:34 WIB

Kemenag Kalbar Gelar Rapat Pemantapan Persiapan Pemberangkatan Jamaah Haji

Selasa, 13 Mei 2025 - 14:14 WIB

Siswa MAN 2 Pontianak Bahrul Annazir Raih Medali Emas di Ajang Nasional KOSSMI

Senin, 12 Mei 2025 - 20:29 WIB

Harlah ke-75, PW Fatayat NU Kalbar Sosialisasikan Pencegahan Perkawinan Anak

Senin, 12 Mei 2025 - 18:43 WIB

Kakanwil Kemenag Kalbar Harap JULEHA Makin Profesional

Senin, 12 Mei 2025 - 18:24 WIB

Halal Bihalal IPIM Kalbar Perkuat Sinergi dan Memperjuangkan Kesejahteraan Imam

Berita Terbaru

Warga Pontianak Timur Dukung Pemberlakuan Jam Malam Anak. Foto/Istimewa.

Daerah

Warga Pontianak Timur Dukung Pemberlakuan Jam Malam Anak

Kamis, 15 Mei 2025 - 17:23 WIB