News

Sambut Ramadan Berkah, ISNU dan BEM UNU Kalbar Bagikan Al-Qur’an

Sambut Ramadan Berkah, ISNU dan BEM UNU Kalbar Bagikan Al-Qur'an
Sambut Ramadan Berkah, ISNU dan BEM UNU Kalbar Bagikan Al-Qur'an. Foto/Istimewa.

Kalbar Satu, Pontianak – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1445, Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kalimantan Barat mengadakan kegiatan Sambut Ramadhan Berkah dengan berbagi Al-Qur’an kepada para penghafal Al-Qur’an, pondok pesantren dan masjid di Kabupaten Kubu Raya, pada hari Selasa 5 Maret 2024.

Kegiatan pembagian al-Qur’an dikoordinir langsung oleh Sri Puji Hastuti dari ISNU Kalbar. Kemudian tampak pula membersamai Danil Huda selaku Ketua BEM UNU Kalbar dan di hadiri juga jajaran kementeriannya.

Sri Puji Hastuti mengatakan, bahwa kegiatan ini terfokus pada pembagian Al-Qur’an dan iqro’.

Baca juga: LAZISNU Kalbar Open Donasi untuk Rumli Terkena Sengatan Listrik hingga Jatuh dari Ketinggian 7 Meter

“Harapannya para penghafal Al-Qur’an dan anak-anak yang sedang belajar mengaji bisa bermanfaat dan lebih bersemangat lagi dalam menghafal dan belajar mengaji,” katanya.

Kemudian Puji menjelaskan, bahwa kali ini kami bersama BEM UNU Kalbar membagikan Al-Qur’an kepada santri dan para pengahafal Al-Qur’an.

“Ada juga buku iqro’ yang kami bagikan kepada anak-anak TPA. Semoga kita bisa bersama-sama memperoleh keberkahan bulan suci Ramadan tahun ini,” jelas Puji.

Sementara Danil Huda selaku Ketua BEM UNU Kalimantan Barat memaparkan terkait lokasi pembagian Al-Qur’an dan buku Iqro’ yaitu di Desa Sungai Malaya Kabupaten Kubu Raya.

“Ini kami lakukan juga sebagai bentuk berbagi keberkahan bagi santri dan penghafal Al-Qur’an,” ujarnya

Kata Danil, bantuan ini disalurkan di Desa Sungai Malaya, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya tepatnya di pondok pesantren Al-Hidayah. Lalu kami menuju TPA Al-Falah dan masjid Ussisa Ala Taqwa.

“Ini merupakan suatu bentuk wujud nyata dari rasa solidaritas dan menyambut keberkahan bulan suci Ramadan, terhadap tempat-tempat orang mencari ilmu yang memang fasilitasnya kurang memadai untuk belajar,” tutup Ketua BEM UNU Kalbar.

Berlangganan Udpate Terbaru di Telegram dan Google Berita
Exit mobile version