KALBAR SATU- Melonjaknya kasus Covid-19 varian Omicron di Pontianak Kalimantan Barat harus terus di waspadai. Pasalnya sejak dua pekan tarakhir ini kasus Covid-19 varian Omicron terus meningkat.
Oleh karena itu, untuk terus mewaspadai peningkatan Covid-19, diharapkan warga di Kalbar lebih berhati-hati agar tidak terjangkit virus yang berbahaya ini.
Sekretaris Daerah Kalbar Harisson mengatakan, hal tersebut dikarenakan telah ada transmisi lokal varian Omicron.
Ia juga menyebutkan, sejak tanggal 14 Februari 2022, “Sudah dapat diambil kesimpulan berdasarkan pemeriksaan laboratorium whole genom sequncing (WGS), bahwa tingginya kasus di Kalbar dikarenakan transmisi lokal varian Omicron,” kata Harisson kepada awak media, Selasa (15/2/2022).
Baca juga: Ciri-ciri Gejala Virus Covid Omicron, Yuk Kenali!
Harisson memperjelas, saat ini total kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kalbar 43.995 kasus, sebanhak 41.487 orang telah dinyatakan sembuh, dan 1.066 orang meninggal dunia.
“Kasus aktif saat ini mencapai 1.442 orang,” ucap Harisson.
Sementara itu, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono magatakan, kasus Covid-19 di wilayahnya menunjukkan tren meningkat.
Baca juga: Kota Pontianak Antisipasi Omicron
Baca juga: Percepat Target Vaksinasi dan Perketat Prokes Antisipasi Omicron
Edi menyebut, terhitung sejak tanggal 1 Januari 2022 hingga hari ini, kasus konfirmasi positif Covid-19 berjumlah 919 orang. Sementara jumlah yang sembuh sekitar 200 orang.
“Sisanya ada yang dirawat di rumah sakit dan sebagian besar isolasi mandiri. Sedangkan yang meninggal dunia tercatat dua orang,” ungkap Edi.
“Dari jumlah kasus terkonfirmasi positif, memang banyak yang belum divaksin. Oleh sebab itu kita mengimbau masyarakat untuk segera divaksin,” pungkasnya.