MarketNews

Strategi Gloaming Official Shop Menghadapi Covid-19

Gloaming Official Shop
Strategi Gloaming Official Shop Menghadapi Covid-19,- FOTO/istimewa.

KALBAR SATU ID, NEWS – Dapat diketahui Covid-19 atau disebut Virus Corona membawa dampak besar bagi umat manusia di dunia terutama di brand fashion Indonesia ini.

Bermula dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang merupakan satu kebijakan pemerintah Indonesia untuk memerangi pandemin Covid-19 sehingga membuat toko Gloaming Official Shop harus tutup.

Baca juga: Jam Tayang dan Link Nonton Kultum Ramadhan: Buya Yahya, Berikut Jadwal Siaran iNews TV 20 April 2022

Baca juga: Porseni NU 2023 Solo, PWNU Kalbar Utus Atlet Termasuk Badminton

“Kebijakan ini membuat Gloaming Official Shop harus berfikir keras agar bisa mempertahankan brandnya sehingga masyarakat tetap bisa berbelanja dan menggunakan produk dari Gloaming Official Shop,” kata Angga Prasetyo, Senin (16/01/2022).

Dengan berkembangnya teknologi Gloaming Official Shop membuka toko di Online Shop yang dimana masyarakat Indonesia bisa berbelanja dan menggunakan produk-produk Gloaming Official Shop denga aman.

Baca juga: Cara Cek Hasil Tes SKD Live di Seleksi CPNS 2021, Pusat hingga Daerah

Baca juga: Polresta Pontianak Kota Bentuk Kampung Tangguh Anti Narkoba Beting Bersinar

“Dengan hanya menggunakan media smartphone masyarakat Indonesia sudah bisa mengakses toko online shop Gloaming Official Shop,” ungkap Angga Prasetyo.

Adanya toko online shop, Gloaming Official Shop cukup meraih keuntungan yang lumayan pada saat pandemi Covid-19.

Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta 5 September 2021 Rosa Hampir Celaka, Al Susun Strategi Baru

Baca juga: 7 Alasan Mengapa Anda Perlu Bisnis Sampingan Online

“Yang dimana sebelum pandemi hanya bisa membuat berbagai Tshirt saja, tetapi karena pandemi Gloaming Official Shop dapat membuat lebih banyak fashion dan aksesoris fashion dengan harga yang terjangkau dan kualitas yang bisa bersaing di pasaran,” tutupnya.

Berlangganan Udpate Terbaru di Telegram dan Google Berita
Exit mobile version