Pontianak, KALBAR SATU ID – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Ashabul Kahfi Kota Pontianak sukses menggelar Rapat Tahunan Komisariat (RTK) ke III.
Acara tersebut diselenggarakan dengan mengangkat tema “Estafet Kepemimpinan Bukti Nyata perubahan” yang bertempat di kantor PWNU Kalimantan Barat, pada Minggu 20 Maret 2022.
Dalam Kegiatan Rapat Tahunan Komisariat (RTK) ke III ini turut hadir Pengurus PKC PMII Kalbar, Pengurus Cabang PMII Kota Pontianak dan seluruh kader PMII Komisariat Ashabul Kahfi.
Selain menjadi momentum berakhirnya masa kepengurusan PMII Komisariat Ashabul Kahfi masa khidmat 2021-2022, kegiatan RTK ke III ini sekaligus menetapkan Ketua baru yang resmi terpilih yakni sahabat Syamsul untuk masa khidmat 2022-2023.
Baca juga: LBH PB PMII Minta RUU Larangan Minuman Berakohol Segera Disahkan
Baca juga: Adakan Haul Akbar, PB PMII Ajak Rawat Tradisi dan Refleksi Semangat Para Pendiri
Ketua terpilih, Syamsul mengatakan, ia tidak menyangka akan menjadi pemimpin di organisasi PMII karena semua ini adalah amanah yang sangat besar.
“Saya tidak menyangka bahwa hari ini saya di amanahkan menjadi ketua Komisariat Ashabul Kahfi periode 2022-2023”, kata Syamsul, pada (20/03/2022).
“Terima kasih kepada sahabat-sahabat Komisariat Ashabul Kahfi yang telah mempercayai saya sebagai ketua Komisariat Ashabul Kahfi setahun kedepan” tambahnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, “Menjadi seorang pemimpin di organisasi PMII ini tentu tidak lepas dari suka dan duka. Oleh karena itu, jika nanti selama saya memimpin di Komisariat Ashabul Kahfi berjalan kurang baik, maka tegurlah supaya organisasi tetap baik.
Baca juga: Hari Pers Nasional, Direktur Jurnalistik PB PMII Sebut ini Pilar Demokrasi
Baca juga: Ketum PBNU Idealnya Pernah Berproses di IPNU, PMII atau GP Ansor
“Maju mundurnya suatu organisasi tergantung pada kita bersama khususnya sahabat-sahabat PMII di Komisariat Ashabul Kahfi”.
“Dengan tangan terbuka saya menerima saran dan kritik dari sahabat semua yang sifatnya membangun spirit organisasi agar dapat melangkah lebih maju” tegasnya.
Selanjutnya Ketua Terpilih PMII Komisariat Ashabul Kahfi, Syamsul berharap, kader PMII Ashabul Kahfi harus fokus di bidang Kaderisasi.
“Kader pmii yang akan datang harus tampil sebagai kader yang membangun kecerdasan baik dibidang keislaman dan ke Indonesiaan serta mengasa pola berfikir yang harus diiringii dengan tindakan nyata”, pungkasnya.