KALBAR SATU ID – Menjaga keamanan dan kondusifitas dalam proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) khususnya di Kabupaten Kubu Raya merupakan tanggung jawab seluruh elemen masyarakat. Semua pihak diharapkan berperan aktif daalm menjaga ketertiban selama berlangsungnya proses demokrasi demi terciptanya suasana yang aman dan damai.
Menuju Pemilu 2024 yang sejuk dan dingin Polres Kubu Raya menggandeng Tokoh Lintas Etnis (Tokoh Adat, Pemuda dan Budaya) Kabupaten Kubu Raya untuk pererat tali silahturahmi yang dibalut dengan kopi hitam hangat yang tersuguhkan di Warung Tahu Sumedang Jalan Arteri Supadio Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, Senin (2/9) pagi.
Peran Tokoh Lintas Etnis sangat penting sebagai corong informasi kepada public dan masyarakat di wilayahnya masing-masing dalam mewujudkan suasana yang dingin dan sejuk dalam pesta demokrasi di Kalimantan Barat khususnya Kabupaten Kubu Raya sehingga terciptanya tujuan pemilu 2024 yang damai.
Tidak itu saja, peran Tokoh Lintas Etnis ini juga sebagai perpanjangan tangan Polri dalam menyampaikan kewaspadaan berita hoax dan ujaran kebencian (hate speed) di tengah pesatnya digitalisasi informasi melalui media social sehingga dapat berpotensi menimbulkan polarisasi yang dapat memecah belah keutuhan masyarakat.
Tak sekedar serimonial, Kapolres Kubu Raya AKBP Wahyu Jati Wibowo bersama Toko Litas Etnis Kubu Raya saling bercengkrama segala lini tentang menjaga harkamtibmas, memelihara persatuan dan kesatuan serta merawat kebinekaan pun tak luput dari perbincangan tersebut.
Kapolres Kubu Raya pun mengucapkan rasa hormat dan apresiasi setingi tingginya kepada Tokoh Lintas Etnis Kabupaten Kubu Raya yang selama ini telah membantu Polres Kubu Raya dalam menjaga harkamtibmas serta memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait memelihara persatuan dan kesatuan masyarakat di Kabupaten Kubu Raya.
“Rasa aman merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi kepada masyarakat dan itu merupakan bagian dari tugas kami yang didukung oleh TNI, pemerintah daerah dan stekholder terkait, dengan rasa hormat kami pun memohon bantuan kepada bapak ibu sekalian yang tergabung dalam tokoh lintas etnis Kubu Raya untuk menciptakan rasa aman di seluruh wilayah Kabupaten Kubu Raya,” kata AKBP Wahyu Jati Wibowo saat memberikan amanatnya.
“Kita semua menjadi tokoh dan panutan masyarakat, bersama-sama kita bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait dengan pemeliharahan persatuan dan kesatuan dan merawat kebinekaan dan bisa bersama-sama meyelesaikan permasalahan di Kabupaten Kubu Raya yang dapat menggangu kamtibmas yang berpotensi pada tindak kejahatan. Rasa aman ini kebutuhan kita bersama namun kami juga memohon bantuan untuk mewujudkan rasa tersebut,” ungkap Kapores Kubu Raya.
Lebih dalam, AKBP Wahyu Jati Wibowo mengungkapkan dalam menghadapi Pilkada Kapolres Kubu Raya menegaskan, Polres Kubu Raya sebagai alat negara, sebagai penegak hukum besikap Netral dan Polres Kubu Raya tidak mempunyai kepentingan apa pun terkait dengan pelaksanaan Pilkada yang bersifat politik praktis.
“Sikap Netral Polres Kubu Raya ini menjadi jaminan kami dalam menjalankan tugas menjaga kamtibmas secara keseluruhan di wilayah hukum Polre Kubu Raya sesuai dengan amanat undang-undang dalam menjalankan kewajiban tugas pengaman pilkada yang akan berjalan ini,” tegas Kapolres.
“Jadi kami berharap pelaksanaan pilkada ini merupakan sesuatu yang harus dihadapi secara suka cita, mari kita semua menyambut pesta demokrasi dengan rasa tanggung jawab dan kita sepakat akan hal ini, sehingga pilkada di kabupaten kubu raya berjalan damai, dingin dan sejuk,” tutupnya.