KALBARSATU.ID – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalimantan Barat (Kalbar) melibatkan berbagai elemen masyarakat dalam pendistribusian bantuan paket sembako kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Salah satu organisasi perempuan, Wanita Katolik Republik Indonesia Cabang Kubu Raya ikut dilibatkan untuk membantu mendistribusikan paket sembako dengan total 75 ton beras, 10 ton gula pasir, 10 ton tepung gandum dan 10 ton minyak goreng tersebut.
Bendahara DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat Sujiwo mengatakan, selain didistribusikan melalui DPC PDI Perjuangan kabupaten/kota se-Kalbar, bantuan paket sembako dari DPD PDI Perjuangan Kalbar ini juga disalurkan melalui berbagai organisasi dan komunitas. Di antaranya organisasi keagamaan, kemasyarakatan, adat, perempuan, kepemudaan, kemahasiswaan, komunitas wartawan, ojek daring, buruh pelabuhan, tenaga honorer, portir bandara dan masih banyak komunitas lainnya.
Setiap organisasi dan komunitas yang dilibatkan akan menyalurkan bantuan dengan jumlah yang variatif.
“Kita libatkan banyak sekali organisasi dan komunitas dalam pendistribusian paket sembako ini. Jumlah yang disalurkan oleh masing-masing organisasi dan komunitas variatif,” ujar Sujiwo di Kantor DPD PDI Perjuangan Kalbar, Jalan Arteri Supadio Sungai Raya, Senin (11/5/2020).
Sujiwo mengakui kalau penyaluran bantuan sembako sebanyak puluhan bahkan ratusan ton itu memang belum mampu memenuhi kebutuhan seluruh masyarakat yang terdampak wabah korona. Oleh karenanya, Ia dan jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan Kalbar bertekad untuk terus berupaya agar jumlah bantuan tersebut dapat bertambah supaya makin banyak warga yang terbantu.
“Dengan segenap kemampuan dan kapasitas saya serta seluruh pengurus DPD PDI Perjuangan Kalbar, kami bertekad untuk menambah jumlah bantuan paket sembako ini secara berkala. Semoga apa yang sudah dan akan kami salurkan bermanfaat bagi masyarakat yang benar-benar terpukul karena terpaan badai korona,” tutupnya.(Njb)
