Terkini

Lasarus Donasikan 100 Kilogram Madu untuk Tenaga Medis

1
Lasarus Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalimantan sekaligus Ketua Komisi V DPR RI

KALBARSATU.ID – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalimantan Barat Lasarus terus menunjukkan perhatiannya kepada pihak-pihak yang terlibat dalam upaya penanggulangan wabah korona. Setelah sebelumnya memberikan berbagai jenis bantuan kepada kelompok sukarelawan yang ikut membantu pemerintah melakukan mitigasi penyebaran Covid-19, kali ini Lasarus kembali mendonasikan bantuan minuman dan makanan penambah imunitas tubuh kepada para tenaga medis.

Sebanyak 100 kilogram madu telah Ia siapkan khusus untuk tenaga kesehatan yang berjuang di garis depan dalam melawan wabah korona. Tak cuma madu, ribuan keping vitamin hingga ratusan unit pelindung wajah juga sudah Ia siagakan untuk para tenaga medis.

Advertiser
Banner Ads

“Hari ini ada puluhan kilogram madu yang telah kita serahkan kepada tenaga medis di RSUD Dr. Soedarso. Total ada 100 kilogram madu hasil gotong royong dengan Ketua GOW Kabupaten Kubu Raya Ibu Atzebi Yatu Lensi yang kita siapkan untuk menunjang kinerja tenaga medis,” katanya saat diwawancarai di Pontianak, Senin (27/4/2020).

Selain ke RSUD Dr. Soedarso, lanjut Lasarus, berbagai bantuan yang khusus diperuntukkan bagi tenaga medis tersebut juga akan disalurkan ke rumah sakit lainnya, terutama yang berlokasi di wilayah Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya. Beberapa rumah sakit yang rencananya akan disalurkan bantuan antara lain RS Kartika Husada Kesdam XII Tanjungpura, RSAU Dr. Mohammad Sutomo, RSUD Sultan Syarif Mohammad Alkadrie dan RSUD Pratama Kabupaten Kubu Raya.

“Secara bertahap bantuan ini akan kita salurkan kepada beberapa rumah sakit yang telah berupaya keras melawan Covid-19. Mudah-mudahan percikan kecil yang kami lakukan bermanfaat bagi para pahlawan kemanusiaan kita, para tenaga medis,” tukasnya.

Ketua Komisi V DPR RI itu menambahkan, para tenaga kesehatan memang sudah selayaknya mendapat asupan nutrisi yang cukup dan alat pelindung yang memadai. Sebab kata dia, sejak Covid-19 mewabah, beban kerja tenaga kesehatan kian bertambah sehingga berpotensi menurunkan imunitas tubuh mereka. Jika tidak ditopang dengan tambahan nutrisi yang cukup, kondisi itu jelas menambah kerentanan mereka terinfeksi virus.

“Sudah saatnya kita semua memusatkan perhatian kepada mereka (tenaga medis). Kondisi kesehatan mereka harus selalu prima, staminanya harus terjaga dan imunitasnya baik. Mereka juga harus mendapat perlindungan memadai agar jangan sampai ada lagi tenaga medis kita yang tertular virus korona,” pungkasnya.(Njb)

Exit mobile version