KALBARSATU.ID – Setiap 10 Dzulhijjah umat Islam merayakan Idul Adha, dan pada hari itu disunnahkan bagi umat Islam untuk berkurban.
Perintah untuk berkurban tersirat dalam firman Allah SWT dalam Al-quran surah Al Kautsar ayat 1-3.
“Sesungguhnya kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurban. Sesungguhnya orang-orang yang membencimu dialah yang terputus”.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Nabi Muhammad bersabda. “Hari-hari itu tidak lain adalah hari-hari untuk makan dan minum serta berdzikir kepada Allah Azza wa Jalla”.
Manfaat berkurban:
1. Sebagai bentuk cinta kepada Allah SWT
Mencintai Allah di atas segalanya dan mau mengorbankan apa saja untuk yang dicintainya. Percaya bahwa Allah adalah pemilik semuanya, termasuk apa apa saja yang ada atau dititipkan pada manusia.
2. Bekal ketaqwaan.
Dengan menjalankan perintah Tuhan dan menjauhi larangan-Nya, manusia yang bertakwa akan tumbuh perasaannya bahwa ia adalah hamba dari Tuhannya.
3. Sarana mendekatkan diri pada Allah
Dengan berkurban minimal menjadikan ingat dan insaf, yang pada akhirnya berjumpa dengan-Nya dalam kebaikan.
4. Sebagai kesucian diri dan harta.
Ibadah kurban adalah amal kebaikan yang amat disukai Allah di Hari Raya Idul Adha (HR. Tirmidzi).
5. Sebagai penebus dosa
“Hai Fatimah, berdirilah di sisi kurbanmu dan saksikanlah ia, sesungguhnya titisan darahnya yang pertama itu pengampunan bagimu atas dosa-dosamu yang telah lalu”. (HR. Al Bazaar dan Ibnu Hibban).
6. Meningkatkan kasih sayang.
Tidak dipungkiri berkurban bermanfaat bagi sesama, menumbuhkan dan meningkatkan kasih sayang sesama.
7. Syiar Islam, sunnah Nabi Ibrahim as.
Merupakan syiar Islam yang melestarikan Millah atau Sunnah Nabi Ibrahim as.
8. kemudahan meniti di atas shirat.
Muliakanlah kurbanmu karena ia menjadi tungganganmu di Titian (Shirat) pada hari kiamat.