50 Anak dari 123 Desa Ikuti Jambore Anak 2025 di Kubu Raya

50 Anak dari 123 Desa Ikuti Jambore Anak 2025 di Kubu Raya
50 Anak dari 123 Desa Ikuti Jambore Anak 2025 di Kubu Raya. Foto/istimewa.

KALBAR SATU ID – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Jambore Anak Tahun 2025 di Aula Kepong Bakol DPMD, Kamis (10/7/2025). Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam mengatakan jambore anak menjadi sarana edukatif, rekreatif, dan partisipatif bagi anak-anak untuk mengekspresikan diri, meningkatkan kapasitas, dan mengenal lebih dalam akan hak-haknya.

Ia menilai jambore anak sebagai ajang penting untuk menumbuhkan semangat dan potensi generasi muda Kubu Raya untuk menjadi generasi emas Indonesia 2045.

Bacaan Lainnya

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan Jambore Anak Kabupaten Kubu Raya Tahun 2025 yang diselenggarakan bersama oleh DP3KB, BPI Kubu Raya, serta Yayasan Rudy Gerakan Peduli Borneo. Ini rangkaian kegiatan bermakna yang diikuti 50 anak-anak pilihan dari sembilan kecamatan dan 123 desa,” kata Yusran Anizam saat membuka kegiatan.

Yusran berharap Jambore Anak tak sekadar jadi ajang kumpul, tetapi mampu memberikan ruang aktualisasi diri bagi setiap peserta. Ia menekankan pentingnya menggali potensi dan kelebihan diri yang dimiliki anak-anak sejak dini.

“Kita tahu setiap anak punya potensi dan kelebihannya masing-masing. Melalui jambore ini, mereka bisa mengeksplorasi dan menggali potensi diri. Silakan aktualisasikan itu melalui pendampingan yang baik agar menghasilkan hal-hal positif yang bermanfaat ke depannya,” tuturnya.

Lebih lanjut, Yusran mengajak seluruh peserta jambore untuk menjadi pelopor dan agen perubahan bagi ratusan ribu anak-anak lainnya di Kabupaten Kubu Raya.

“Setelah mengikuti jambore ini, saya berharap anak-anak yang hadir bisa menjadi pelopor dan agen perubahan. Sehingga ke depan anak-anak Kubu Raya benar-benar menjadi generasi yang unggul dan siap menyongsong Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kubu Raya Dyah Tut Wuri Handayani berharap jambore anak dapat meningkatkan pemahaman anak tentang hak-haknya. Lewat jambore, lanjutnya, juga diharapkan terbangun jejaring antar-anak dari berbagai wilayah.

“Melalui jambore, aspirasi anak juga dapat teridentifikasi untuk kemudian dirangkum dalam Deklarasi Anak 2025,” tambahnya.

Dyah menuturkan Jambore Anak diisi sejumlah kegiatan. Seperti gelar wicara dan diskusi tematik, pentas seni dan budaya anak Nusantara, dan pelatihan kepemimpinan dan kerja sama tim. Selain itu juga ada mancakrida dan permainan tradisional serta pameran karya anak dan layanan ramah anak.

“Pada jambore ini juga akan disampaikan Deklarasi Anak tentang Hak dan Perlindungan Anak,” imbuhnya.

Ikuti GOOGLE NEWS atau Join Channel TELEGRAM

Pos terkait