6 Remaja terlibat Prostitusi Online Pontianak, Segini Tarifnya

- Publisher

Jumat, 4 Desember 2020 - 23:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

i

Ilustrasi

KALBARSATU.ID — Empat (4) remaja putri dan dua (2) remaja pria diamankan petugas gabungan dari pihak kepolisian bersama KPPAD Kalbar. Keenam Remaja itu diamankan lantaran terlibat kasus prostitusi online di Kota Pontianak.

Pengungkapan kasus ini bermula dari laporan orang tua, yang merasa heran karena sang putri tak pulang berhari-hari.

Mirisnya, ketika mereka diamankan, 4 remaja putri itu kedapatan sedang menjajakan diri melalui media sosial di salah satu hotel di Pusat Kota Pontianak, Kamis 3 Desember 2020.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih miris lagi ke 4 Remaja itu masih dibawah umur. Adapun mereka yang diamankan yakni berinisial N (17), S (16), E (17) dan D (16).

Petugas juga mengamankan 2 remaja pria yang juga masih dibawah umur yaitu A (16) dan S (16). Keduanya juga diduga positif menggunakan narkoba.

Komisioener KPPAD Kalbar Divisi Data informasi dan Hubungan Antar Lembaga, Alik R Rosyad menceritakan awal mula kronologi kasus ini bisa terungkap.

Dia menyebutkan beberapa waktu yang lalu pihaknya menerima pengaduan, bahwa ada warga yang melaporkan anak gadisnya tidak pulang selama beberapa hari.

“Kemudian berdasarkan laporan tersebut, kami mendalami dan menginvestigasi, kemarin (kamis 3 Desember 2020) sekira pukul 13.00 WIB,” katanya, Jumat 4 Desember 2020.

Setelah itu, KPPAD Kalbar bersama Polsek Pontianak Selatan, mendapatkan informasi terkait keberadaan mereka.

Kata dia, Kita mendapati anak tersebut bersama sejumlah anak lainnya, dengan total 4 perempuan dan 2 laki-laki di sebuah hotel di pusat Kota di Pontianak.

“Setelah diperiksa, para gadis remaja mengakui bahwa terlibat dan terjerat prostitusi online. Saat ini, seluruh gadis remaja yang terlibat prostitusi online sudah berada di shelter KPPAD Kalbar,” terangnya.

Sementara 2 remaja laki-laki lainnya yang teridentifikasi menggunakan narkoba sudah diserahkan ke tempat rehabilitasi.

Kemudian dikatakannya, bahwa remaja putri ini akan dibina dalam beberapa waktu ke depan.

“Pihak keluarga sudah kita panggil dan informasikan terkait hal ini,” ujar Alik.

Walaupun para remaja putri itu mengakui terlibat prostitusi online, namun akan fokus terhadap proses pembinaan.

“Hal ini dikarenakan belum ditemukannya bukti-bukti yang mengarah ke unsur tindak pidana,” tuturnya.

Kata dia, apakah nanti dalam pengembangannya terdapat pihak – pihak dewasa yang terlibat tindak pidana, tentu ini memerlukan pendalaman. Sebab yang temui waktu pengungkapan.

“Mereka murni menggunakan aplikasi pertemanan di media sosial, dan belum kita temukan pihak ketiga yang menjajakan mereka,” ujarnya.

Dirinya juga menyebutkan bahwa untuk tarifnya dari 400 ribu hingga 800 ribu, lanjut dia, dan kami akan mengidentifikasi orang-orang dewasa yang sudah menggunakan jasa mereka.

Dikatakan Alik bahwa ke empat gadis remaja yang.l.amankan pihaknya kemarin menambah panjang daftar anak-anak yang terlibat dalam prostitusi online.

Dari data yang ada, 2 gadis remaja yang diamankan kemarin, beberapa waktu lalu pernah diamankan petugas kepolisian terkait kasus yang sama.

Sepanjang 2020, KPPAD Kalbar telah menangani sebanyak 360 kasus yang melibatkan anak. Jumlah ini meningkat jauh dibandingkan 2019 yang berkisar 150 kasus.

Dari total kasus tersebut, 27 kasus di antaranya yakni berhubungan dengan Trafficking dan Eksploitasi Anak.

Atas kasus itu, pihaknya mengaku sangat prihatin. Karenanya, diharapkan kepada para orang tua dan keluarga dapat proaktif untuk mengembalikan anak-anak ini ke pola asuh yang sebenarnya. (*)

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Sujiwo Dukung Program Koperasi Desa Merah Putih
Dua Motor Air dan Satu Speedboat Tenggelam Bersamaan
Sinergi Polri dan TNI di Kubu Raya, Pastikan Ibadah Paskah Aman Tanpa Gangguan
Korban Tenggelam di Muara Jungkat Ditemukan tim SAR Gabungan
Pencurian Motor Beat di Kubu Raya, Polisi Tangkap Pelaku Tanpa Perlawanan
Bupati Sujiwo Kukuhkan Ketua Tim Penggerak PKK, Harap Bisa Berkolaborasi Membangun Kubu Raya
Modus Tipu Konsumen, Pria di Kubu Raya Curi Injektor Mobil dan Kantongi Uang Servis
Rumah Warg di Kubu Raya Terbakar, Diduga Karena Arus Pendek

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 20:35 WIB

Bupati Sujiwo Dukung Program Koperasi Desa Merah Putih

Jumat, 18 April 2025 - 17:21 WIB

Dua Motor Air dan Satu Speedboat Tenggelam Bersamaan

Jumat, 18 April 2025 - 17:17 WIB

Sinergi Polri dan TNI di Kubu Raya, Pastikan Ibadah Paskah Aman Tanpa Gangguan

Jumat, 18 April 2025 - 14:07 WIB

Korban Tenggelam di Muara Jungkat Ditemukan tim SAR Gabungan

Jumat, 18 April 2025 - 12:32 WIB

Pencurian Motor Beat di Kubu Raya, Polisi Tangkap Pelaku Tanpa Perlawanan

Berita Terbaru

Bupati Sujiwo Dukung Program Koperasi Desa Merah Putih. Foto/Istimewa.

Daerah

Bupati Sujiwo Dukung Program Koperasi Desa Merah Putih

Jumat, 18 Apr 2025 - 20:35 WIB

Dua Motor Air dan Satu Speedboat Tenggelam Bersamaan. Foto/Istimewa.

Daerah

Dua Motor Air dan Satu Speedboat Tenggelam Bersamaan

Jumat, 18 Apr 2025 - 17:21 WIB