KALBAR SATU ID – Bupati Kubu Raya Sujiwo melantik dan mengambil sumpah/janji pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, dan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Jumat (16/5/2025), di Aula Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya. Pejabat yang dilantik terdiri dari 1 pejabat pimpinan tinggi pratama, 1 pejabat administrator, dan 8 pejabat fungsional.
Dalam sambutannya, Bupati Sujiwo menegaskan bahwa rotasi jabatan merupakan bagian dari dinamika organisasi pemerintahan yang lazim sehingga perlu disikapi secara positif oleh seluruh aparatur sipil negara.
“Rotasi dan mutasi dalam jabatan adalah hal yang lumrah. Sebagai ASN, kita telah bersumpah siap untuk ditempatkan di mana saja, bukan hanya di Kubu Raya atau Kalimantan Barat, bahkan se-Indonesia. Jabatan yang diemban adalah bentuk kepercayaan pemerintah dan rakyat, sekaligus amanah dari Tuhan yang kelak harus kita pertanggungjawabkan,” tegas Sujiwo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sujiwo menyampaikan pesan penting agar seluruh pejabat yang dilantik benar-benar melayani masyarakat dengan sepenuh hati. Bukan karena keterpaksaan maupun pengawasan atasan semata.
“Ketika kita bisa melayani dengan hati, kita tidak akan pernah lelah. Catat baik-baik, pelayanan yang ikhlas adalah ladang amal kita,” ujarnya mengingatkan.
Secara khusus, Sujiwo memberikan arahan kepada Sapriadi yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan. Ia menekankan pentingnya percepatan realisasi program strategis, termasuk pembangunan tol sungai untuk menghubungkan sembilan kecamatan.
Selain itu juga inventarisasi dermaga strategis serta peningkatan penerangan jalan. Sapriadi sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pekerjaan Umum.
“Target saya, bulan depan salah satu penyeberangan tol sungai sudah bisa terwujud,” harapnya .
“Kemudian survei kami menunjukkan bahwa penerangan jalan adalah salah satu kebutuhan utama masyarakat dan ini juga bisa mendukung pendapatan daerah,” tambahnya.
Lebih jauh, kepada para camat Sujiwo meminta agar lebih aktif turun ke lapangan dan menjalin sinergi dengan pihak keamanan maupun masyarakat.
“Tidak zamannya lagi camat hanya duduk di kantor. Saya minta lebih banyak turun ke desa-desa, bantu para kepala desa, dan minimalkan persoalan yang sampai ke ranah hukum. Saya sudah minta dukungan dari Kapolda, Pangdam, Kapolres, hingga Danramil untuk memback-up penuh camat dalam pembangunan,” tuturnya.
Mengakhiri sambutannya, Sujiwo menyampaikan komitmennya untuk terus membuka ruang diskusi dan menerima kritik demi kemajuan daerah.
“Saya ini hanya punya semangat besar, ilmu dan pengalaman saya sedikit. Maka saya butuh masukan dari rekan-rekan semua. Mari kita selesaikan tantangan bersama, karena mustahil saya bekerja sendiri,” tutupnya.