Bupati Sujiwo Resmikan Jalan Bakti Rasau Jaya Sepanjang 2,4 Km

Bupati Sujiwo Resmikan Jalan Bakti Rasau Jaya Sepanjang 2,4 Km
Bupati Sujiwo Resmikan Jalan Bakti Rasau Jaya Sepanjang 2,4 Km. Foto) istimewa.

KALBAR SATU ID – Bupati Kubu Raya Sujiwo menghadiri tasyakuran tuntasnya pembangunan Jalan Bakti di Desa Rasau Jaya Tiga, Kecamatan Rasau Jaya, Minggu (5/10/2025). Pembangunan jalan sepanjang 2,4 kilometer itu menjadi kado manis bagi masyarakat setempat setelah puluhan tahun mengalami kerusakan. Jalan yang menjadi urat nadi perekonomian warga itu kini dapat digunakan dengan nyaman.

Dalam suasana guyub, Sujiwo mengajak masyarakat menumbuhkan rasa memiliki terhadap fasilitas yang telah dibangun pemerintah, sekaligus menata lingkungan agar desa tampak indah, terang, dan nyaman.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah, proyek ini dapat diselesaikan tahun ini dan sudah tuntas. Saya berpesan, tolong punya rasa memiliki terhadap jalan ini. Kalau ada lubang kecil, mari kita gotong royong menambalnya,” kata Sujiwo dalam sambutannya.

Tak hanya fokus pada infrastruktur, Sujiwo juga berkomitmen mempercantik wajah jalan tersebut dengan menghadirkan tanaman hias dan penerangan yang ditata di sepanjang ruas jalan.

“Saya siapkan tanaman dan lampu-lampu hias, semuanya gratis. Kalau rumah di tepi jalan mampu, pasanglah lampu tambahan agar suasananya indah dan nyaman meski kita berada di pelosok,” ucapnya.

Sujiwo menilai penataan kawasan tak hanya penting di perkotaan, tetapi juga harus menjangkau pelosok desa. Ia menekankan bahwa penerangan jalan bukan sekadar memperindah, tetapi juga dapat menekan potensi kriminalitas di wilayah tersebut.

“Kalau jalan terang benderang, kriminalitas berkurang. Tapi kalau gelap gulita, muncul potensi kejahatan. Karena itu saya ingin desa-desa di Kubu Raya terang dan aman,” terangnya.

Sujiwo juga mengapresiasi semangat gotong royong masyarakat Rasau Jaya Tiga yang dinilainya masih kuat dan terpelihara. Ia berpesan kepada kepala desa agar terus menjadi pelopor kebersamaan dalam menjaga kebersihan dan kerapian lingkungan.

“Setiap Jumat, Sabtu, atau Minggu, mari hidupkan lagi gotong royong. Mesin pemotong rumput dimainkan terus supaya jalan kanan kirinya rapi,” ajaknya.

Selain menyinggung penataan desa, lebih jauh Sujiwo menjelaskan tantangan daerah dalam menjaga efisiensi anggaran di tengah berkurangnya dana transfer dari pemerintah pusat.

“Tahun ini kita kehilangan lebih dari Rp100 miliar, dan tahun depan bisa sampai Rp334 miliar. Tapi saya tidak mau pelayanan masyarakat terganggu. Kami harus hemat dan fokus pada hal yang berdampak langsung bagi rakyat,” tegasnya.

Di tengah keterbatasan anggaran, Sujiwo menegaskan komitmennya untuk tetap mempercantik Kubu Raya. Ia menargetkan sedikitnya delapan ruang publik baru rampung tahun ini, termasuk kawasan Taman Dirgantara (tugu pesawat) dan Bundaran Gaforaya di Kecamatan Sungai Raya.

“Ruang publik itu enggak perlu mahal, cukup dengan lampu dan cat saja, tapi hasilnya bisa membuat wajah kampung cerah dan membangkitkan semangat masyarakat,” sebutnya.

Dalam kesempatan itu, Sujiwo juga mengumumkan program “Lomba Desa Terindah” dengan total hadiah Rp500 juta yang akan digelar tahun depan. Ia mengajak seluruh desa untuk mulai menata lingkungan sejak saat ini agar bisa menjadi yang terbaik.

“Kampung ini harus terang benderang dan nyaman siang malam. Tahun depan saya siapkan hadiah Rp500 juta untuk lomba desa. Dari sekarang ditata supaya bisa masuk lima besar,” ucapnya disambut tepuk tangan warga.

Pertemuan dengan warga juga dimanfaatkan Sujiwo untuk kembali menyampaikan pesan persatuan. Dirinya menyebut pentingnya menjaga kerukunan pascapesta demokrasi beberapa waktu lalu.

“Rukun lan guyub agawe santoso. Pilkada sudah selesai, Pilpres sudah selesai. Sekarang waktunya bergandengan tangan membangun kampung,” ajaknya.

Ikuti GOOGLE NEWS atau Join Channel TELEGRAM

Pos terkait

Tinggalkan Balasan