Kebakaran Lahan di Pontianak Masuk ke Pemukiman Warga, Sejumlah Warga dievakuasi

- Editor

Kamis, 3 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kebakaran Lahan di Pontianak Masuk ke Pemukiman Warga, Sejumlah Warga dievakuasi/ISTMEWA

i

Kebakaran Lahan di Pontianak Masuk ke Pemukiman Warga, Sejumlah Warga dievakuasi/ISTMEWA

KALBAR SATU – Rumah warga di Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak Kalimantan Barat nyaris terbakar akibat Kebakaran lahan (Karhutla) pada Kamis 3 Maret 2022 sore.

Karhutla- Api yang masuk dalam kawasan komplek RBK, jalan Aloevera, Kecamatan Pontianak Tenggara itu sekitara berjarak sekira 10 meter dari rumah warga.

Asap tebal dan debu pun beterbangan dan menutupi sekitaran komplek. Akibatnya, sejumlah warga memilih mengungsi dari rumahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga: Kabut Asap Karhutla Mulai Mengganggu Aktivitas di Kalbar

Ada juga lansia di evakuasi menggunakan kursi roda dari rumahnya lantaran asap pekat telah masuk ke dalam rumah.

Dampak lain juga membuat sesak penghuni rumah.

Warga setempat yang enggan disebutkan namanya, mengatakan pada siang hari sekira pukul 12.00 WIB api masih terlihat jauh dari komplek, namun pada sekira pukul 15,00 WIB api mulai membesar.

Hal itu disebabkan angin berhembus kencang sehingga dengan api cepat menyebar dan bahkan api membakar lahan kosong disekitaran komplek.

Baca Juga: Kepada Peladang, Gubernur Kalbar Minta Antisipasi Karhutla

Dia mengatakan, bahwa ada warga lansia yang dievakuasi juga rumahnya di blok C 29, dan anak – anak.

“Tadi itu angin kencang, padahal ada jalan tapi api ini bisa menyebarang ke lahan yang lainnya,” katanya.

Sementara, petugas Pemadam Kebakaran Suwignyo, Usman menyebutkan, meski titik api mudah diakses, namun sumber air menjadi kendala pihaknya dalam memadamkan api.

Baca Juga: Waspada Perkiraan Puncak Karhutla di Kapuas Hulu Agustus-September

“Pemadaman menggunakan tangki air penampungan kecil 2 ribu liter untuk proses pemadaman api dan mengamankan rumah penduduk yang nyaris terbakar,” katanya.

Berita Terkait

Prof Wajidi: Imam Masjid Harus Menjadi Panutan
Pj Bupati Syarif Kamaruzaman: Kubu Raya Dukung Penanaman Jagung Untuk Ketahanan Pangan
Pemkab Kubu Raya Dukung Program Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektare se-Indonesia oleh Polri
Pj Bupati Kubu Raya Akomodir Isu-Isu Aktual Perencanaan Pembangunan
Pj Bupati Kubu Raya: Konsultasi Publik Wadah Menjaring Aspirasi RKPD 2026
Tingkatkan Transparansi, Pemkab Kubu Raya Gelar Sekolah Kelola BOSP Nontunai
Pj Bupati Kubu Raya Buka Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Transaksi BOSP Non Tunai Angkatan I
Pj Bupati Kubu Raya Tinjau Relokasi Pedagang di Desa Parit Baru

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 22:08 WIB

Prof Wajidi: Imam Masjid Harus Menjadi Panutan

Selasa, 21 Januari 2025 - 21:44 WIB

Pj Bupati Syarif Kamaruzaman: Kubu Raya Dukung Penanaman Jagung Untuk Ketahanan Pangan

Selasa, 21 Januari 2025 - 21:35 WIB

Pemkab Kubu Raya Dukung Program Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektare se-Indonesia oleh Polri

Selasa, 21 Januari 2025 - 20:07 WIB

Pj Bupati Kubu Raya Akomodir Isu-Isu Aktual Perencanaan Pembangunan

Senin, 20 Januari 2025 - 20:51 WIB

Tingkatkan Transparansi, Pemkab Kubu Raya Gelar Sekolah Kelola BOSP Nontunai

Berita Terbaru

Prof Wajidi: Imam Masjid Harus Menjadi Panutan. Foto/Istimewa.

News

Prof Wajidi: Imam Masjid Harus Menjadi Panutan

Selasa, 21 Jan 2025 - 22:08 WIB