KALBARSATU.ID – Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalimantan Barat Sujiwo mengapresiasi para mahasiswa asal Kabupaten Kapuas Hulu yang memilih tidak pulang kampung pada libur lebaran tahun ini. Sebagai bentuk apresiasi kepada para mahasiswa, Sujiwo pun memberikan bantuan bahan pokok penting (bapokting) untuk memenuhi kebutuhan mereka selama bertahan di Kota Pontianak.
Bantuan bapokting kepada para mahasiswa disalurkan Sujiwo lewat Ikatan Pemuda Dayak Kapuas Hulu (IPDKH) dan Asrama Mahasiswa Kapuas Hulu. Usai menyerahkan secara simbolis bantuan tersebut kepada perwakilan mahasiswa, Sujiwo menyatakan bahwa keputusan tidak pulang kampung yang diambil mahasiswa merupakan langkah yang sangat bijak. Sebab kata Sujiwo, jika mahasiswa tetap mudik, mereka berpotensi menularkan virus kepada keluarganya di kampung.
“Saya begitu terkesan dengan apa yang diputuskan oleh para mahasiswa yang memilih tidak pulang kampung pada momen Idulfitri tahun ini. Mereka sanggup mengorbankan rasa rindu demi melindungi keluarganya dari paparan virus korona,” ujar Sujiwo di Kantor DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat, Jalan Arteri Supadio Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Rabu (20/5/2020).
Sujiwo menerangkan, selain menyalurkan bantuan kepada mahasiswa asal Kabupaten Kapuas Hulu, mahasiswa asal daerah lain yang memilih tidak pulang kampung demi memutus rantai penularan virus korona juga ikut diberikan bantuan. Mahasiswa dikatakan Sujiwo hanyalah satu di antara kelompok masyarakat yang disasar DPD PDI Perjuangan Kalbar untuk disalurkan bantuan bapokting.
Selain mahasiswa, lanjut dia, terdapat berbagai kelompok lain yang menerima bantuan serupa. Di antaranya buruh, nelayan, petani, juru parkir, portir bandara, tenaga honorer, ojek online, wartawan, sopir taksi dan masih banyak kelompok lainnya.(Njb)