KUBU RAYA, KALBAR SATU – Kejuaraan menembak Perbakin Mempawah Cup 2021 yang berlangsung di Lapangan Tembak Tri Daya Cakti Batalyon Kavaleri (Yonkav) 12/BC, beberapa waktu lalu sukses melahirkan atlet-atlet muda berbakat. Salah satu atlet muda yang lahir dari kompetisi tersebut adalah Muhammad Arvin Rajendra Hafizh.
Atlet yang kerap disapa Arvin itu sukses menyabet gelar juara di usianya yang baru menginjak 15 tahun. Arvin sukses menjadi pemenang pertama pada kelas menembak 25 meter presisi kategori sipil. Dengan total nilai 85,01, Arvin berhasil mengalahkan puluhan peserta lain yang lebih berpengalaman.
Arvin yang lahir di Yogyakarta, 9 September 2006 silam itu mengaku kaget dengan capaiannya pada kejuaraan Perbakin Mempawah Cup. Ia tidak menyangka nilai yang direngkuhnya mengungguli atlet-atlet lain karena saat pertandingan dirinya hanya fokus membidik sasaran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Waktu pertandingan, cuma fokus mengarahkan senjata pada sasaran tembak. Soal nilainya berapa, sama sekali tidak dipikirkan,” kata Arvin saat diwawancarai awak media di Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kamis (30/9/2021).
Baca Juga: Kementerian PUPR Serahkan Sejumlah Aset PSU ke Pemkab Kubu Raya
Baca Juga: Keterbatasan Pupuk bersubsidi Jadi Kendala di Kubu Raya
Pelatih Arvin di klub menembak Kunta Shooting Club, Praka Tanto Hermawan mengungkapkan kebanggaannya kepada anak didiknya itu. Tanto yang hanya berkeinginan anak didiknya memperoleh pengalaman tak mengira muridnya itu malah berhasil meraih gelar juara pada kejuaraan tersebut.
“Sedikit pun tak menyangka kalau Arvin jadi juara. Awalnya kan cuma pengen supaya dia (Arvin) dapat pengalaman, eh taunya malah juara. Sebagai pelatih, tentu saya bangga dengan prestasi itu,” ungkapnya.
Dari sekian banyak murid yang berlatih di Kunta Shooting Club, Arvin diakui Tanto sebagai salah satu yang paling menonjol. Dalam dua bulan terakhir, pelajar SMP Negeri 3 Pontianak itu disebutnya aktif berlatih dua kali sepekan. Selama berlatih, Arvin rata-rata meraih nilai 92.
Prestasi yang direngkuh Arvin ini pun diharapkan Tanto dapat menjadi inspirasi bagi para petembak pemula. Tidak saja bagi para atlet menembak, tetapi juga bagi para atlet muda di berbagai cabang olahraga lainnya.
“Apa yang diraih Dek Arvin menjadi bukti bahwa usia dan pengalaman bukanlah syarat untuk bisa berprestasi. Prestasi bisa diraih jika berlatih dengan serius, tak peduli berapa umur kita dan seberapa berpengalamannya kita,” tutup Tanto.