KALBARSATU.ID – Pemerintah Daerah Kabupaten Kubu Raya fasilitasi rapid tes untuk satri yang akan berangkat dari Kalimantan Barat ke Pondok Pesantren.
“Pemerintah Daerah Kubu Raya akan memfasilitasi keberangkatan santri ke Pondok Pesantren, baik yang akan berangkat ke Pesantren di Kabupaten Kubu Raya maupun di luar Kalimantan Barat. Untuk itu, santri yang akan berangkat akan dilakukan pemeriksaan rapid tes maupun pemeriksaan kesehatan lainya,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, H Marijan, S.Pd, M.Kes saat pengurus PCNU Kabupaten Kubu Raya dan Forum Komunikasi Pondok Pesantren melakukan koordinasi, Jumat (5/6/2020).
Marijan mengatakan, pihaknya akan bekerja sama dengan PCNU melalui Satgas NU Peduli Kubu Raya dan Pengurus Pondok Pesantren dalam upaya memfasilitasi pemeriksaan rapid tes dan kesehatan lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami akan membantu fasilitasi santri yang akan berangkat ke Pondok Pesantren. Oleh karena itu, saya meminta Relawan Satgas NU Peduli dan pengurus Pondok Pesantren untuk memberikan data santri yang akan melakukan rapid tes,” ungkap Marijan.
Di tempat yang sama, Ketua PCNU Kubu Raya, KH Abdussalam, M.Si mengapresiasi Kepedulian Pemerintah Kabupaten Kubu Raya yang memfasilitasi kepentingan santri yang akan kembali ke Pondok Pesantren.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan serta Kadis Kesehatan yang telah memfasilitasi hal ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu hal ini, Mustasyar PCNU yang juga Wakil Bupati Kubu Raya, Pak Sujiwo serta seluruh pengasuh Pondok Pesantren di Kubu Raya,” kata K H Abdusslam.
Sementara, koordinator Satgas NU Peduli Cegah Covid-19 Kabupaten Kubu Raya, Edi Suhairul, S.Pd.I mengatakan pihaknya melalui relawan serta Satgas dan Pengurus Badan Otonom sedang melakukan pendataan santri yang akan melakukan rapid tes.
“Kami saat ini sedang mendata nama-nama santri yang melakukan rapid tes untuk berangkat ke Pesantren. Dalam hal ini kami bekerja sama dengan Forum Komunikasi Pondok Pesantren dan para pengasuh Pesantren,” terang Edi.
Ia berharap semua santri yang akan berangkat ke Pondok Pesantren dapat terfasilitasi dengan Surat Keterangan rapid tes. Karena itu sebagai salah satu syarat ketika ingin melakukan perjalanan ditengah wabah Covid-19.
“Saya juga berharap semua santri dalam keadaan sehat dan prima staminanya, sehingga bisa mengikuti rapid tes dengan baik. (Editor)
