KALBAR SATU ID – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya berkomitmen meningkatkan sistem pemerintahan yang lebih transparan dan akuntabel. Hal itu ditegaskan Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam usai mengikuti rapat koordinasi pencegahan korupsi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dilaksanakan secara virtual pada Rabu (21/5/2025).
Rapat tersebut membahas evaluasi Monitoring, Controlling, Surveillance for Prevention (MCSP). MCSP adalah sebuah sistem yang digunakan oleh KPK untuk memantau dan mengevaluasi kinerja program pencegahan korupsi di pemerintah daerah di seluruh Indonesia.
“Evaluasi dari KPK menjadi bahan penting bagi Pemkab Kubu Raya untuk memperbaiki sistem pemerintahan yang lebih transparan dan akuntabel,” kata Yusran Anizam usai kegiatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Yusran mengungkapkan, dalam rakor tersebut disampaikan sejumlah zona rawan korupsi yang perlu menjadi perhatian.
“Evaluasi ini juga mencakup indikator-indikator yang masih lemah, termasuk di Kabupaten Kubu Raya,” jelas Yusran.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Bupati Kubu Raya telah memberikan arahan agar perbaikan dilakukan secara menyeluruh, sejalan dengan visi dan misi kepala daerah.
“Pak Bupati sudah mengarahkan untuk melakukan pembenahan di sektor-sektor yang menjadi fokus evaluasi. Kita akan lebih menertibkan dan meningkatkan kinerja, termasuk melalui konsolidasi dan sosialisasi ke seluruh jajaran internal dan pihak eksternal,” tambahnya.
