KALBARSATU.ID – Bencana banjir yang melanda masyarakat di dusun memperigang Desa Retok Kecamatan kuala mandor B Kabupaten Kubu raya sudah berlangsung selama kurang lebih 5 hari.
Kondisi itu menggerakkan hati pemuda untuk terlibat aktif dalam mebantu menangani musibah tersebut dengan membuka open donasi berbentuk uang tunai, sembako, pakaian bekas, dan hal2 yang dibutuhkan dan bermanafaat bagi masyarakat. Sehingga siapapun bisa berdonasi guna membantu meringankan beban masyarakat untuk selama banjir berlangsung.
“Dari open donasi yang dilakukan pemuda yang di kordinatori oleh saudara mastajul dan beberapa relawan pemuda lainnya yang berkisaran berjumlah 16 orang yang memang asli domisili desa retok berhasil mendapat bantuan yang berupa 6000 butir telur yakni dari PT Chaeron Phokphand dan juga ada bantuan baju bekas layak pakai yang di dapat dari relawan yang tidak ingin disebut namanya,” ujar Kepala Dusun Memperigang Mawardi, Kamis (25/6/20)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada kamis 25 juni 2020, lanjut dia, penyaluran bantuan tersebut dilakukan pemuda retok dari pontianak kepada masyarakat yang terdampak banjir menggunakan transportasi air berupa motor air yang membutuhkan waktu sekitar 4 jam untuk tiba di lokasi banjir dan diantar langsung oleh beberapa relawan pemuda retok ke masyarakat yang terkena banjir sekitar 170 rumah yang terkena banjir.
“Juga ada beberapa bantuan yang diberikan oleh aparatur pemerintahan setempat serta dari beberapa anggota dewan,” sambungnya.
Sementara Ustadz jamiluddin mengatakan bahwa Bantuan tersebut mendapat sambutan baik dari masyarakat setempat mereka mengaku sangat senang dan bahagia menerima beberapa bantuan khususnya bantuan dari pemuda retok. Sebab ini sangat berguna dan mermanafaat untuk kebutuhan sehari hari.
“Mereka juga berharap pemuda retok akan selalu peka dan peduli dengan keadaan yang terjadi di desa sekitar. Masyarakat juga berharap semoga pemuda Retok nanti akan dapat membawa perubahan yang lebih baik untuk desa dan masyarakat sekitar,” harapnya.(*)
Editor : Zubairi
