KALBARSATU.ID – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat STAI Mempawah melakukan aksi bagi-bagi masker gratis kepada santri Pondok Pesantren Miftahul Ulum Antibar, , Rabu (19/08/2020).
“Untuk menyikapi kondisi terkini terkait penyebaran virus Covid-19 dan mengapresiasikan serta mewujudkan new normal yang telah diterapkan pemerintahan mulai dari pusat sampai daerah, maka sahabat-sahabti PMII Mempawah turun membagikan masker,” kata Ketua Komisariat STAI Mempawah, Zainul Arifin.
Dikatakannya bahwa aksi ini merupakan wujud kepedulian kader PMII Mempawah dalam melihat kondisi yang bangsa ini yang tak kunjung berakhir dari wabah Covid-19.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Alhamdulillah kegiatan kami berjalan dengan sebagaimana mestinya, kegiatan ini tak lepas dari ridho dan restu yang maha kuasa, sehingga refleksi kemerdekaan Indonesia pada tahun kali ini bisa kami rayakan dan disemarakkan dengan membagikan masker kepada seluruh santri yang berada dibawah wewenang madrasah Miftahul ulum,” imbuhnya.
Dia melanjutkan bahwa gerakan ini merupakan bukti PMII selalu mensupport dan ingin berperan serta mengambil bagian terkait persoalan yang dihadapi bangsa.
“Kegiatan kali ini yakni membagikan 300 masker gratis untuk santri dan guru di sekolah,” ujarnya.
Disebutkannya bahwa sahabat-sahabati Rayon Opu Daeng Manambon dan Rayon Habib Husein juga ikut turun berpartisipasi pada aksi pembagian masker secara gratis kepada anak didik yang berada di Ponpes Miftahul Ulum Antibar.
Ia juga mengajak peserta didik untuk mencegah virus Corona (Covid-19) di masa new normal serta mengimbau untuk mengikuti protokol kesehatan yang telah di terapkan pemerintah.
“Tidak ada penyembuhan terbaik selain mencegah cuci tangan, jaga jarak, hindari keramaian, konsumsi makanan bergizi, gunakan masker saat berpergian keluar rumah dan sekolah,” ajaknya.
Di tempat yang sama, salah satu guru formal Ponpes Miftahul Ulum Antibar, Fatimah Tuzzahra merasa bangga dengan kegiatan sosial yang diadakan oleh PMII Mempawah.
“Secara tidak langsung dapat dijadikan contoh dan motivasi bagi kader PMII seluruh penjuru dunia dan generasi muda bangsa selanjutnya, dalam partisipasi pencegahan penyebaran virus di daerah ini,” ungkapnya.
Penulis : Shofa
Editot : Zubairi
