KALBAR SATU ID – Dua kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak resmi memulai masa pengabdiannya di Desa Sungai Malaya melalui seremoni pembukaan dan penyerahan simbolis yang digelar pada Selasa, 22 Juli 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Sungai Malaya, tokoh masyarakat, para kepala RT dan RW, kepala sekolah, serta dosen pembimbing kelompok.
Kegiatan ini menjadi titik awal mahasiswa dalam menjalani pengabdian selama 40 hari, sebagai wujud penerapan ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah kepada masyarakat. Para mahasiswa diharapkan mampu berinteraksi, menyesuaikan diri, dan mengambil bagian aktif dalam kehidupan sosial masyarakat Desa Sungai Malaya.
Baca juga: BREAKING NEWS! Mayat Misterius Ditemukan di Parit Perkebunan Sawit Kubu Raya
Dalam sambutannya, Dosen Pembimbing Lapangan, Muhammad Trisna Nugraha, M.S.I., menekankan pentingnya menjaga adab dan etika selama menjalankan kegiatan di desa.
Ia mengingatkan mahasiswa untuk benar-benar memanfaatkan waktu selama KKL guna memberikan dampak positif sekaligus memperoleh pembelajaran bermakna dari masyarakat.
“Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung,” pesannya.
Kepala Desa Sungai Malaya juga menyampaikan pesan agar mahasiswa menjaga sikap, menghormati adat istiadat, dan bersikap terbuka dalam menjalin komunikasi dengan warga.
Pihak desa menyambut mahasiswa KKL dengan sangat baik, menyediakan tempat tinggal yang layak, serta membuka ruang kolaborasi dengan berbagai lembaga dan komunitas lokal.
Melalui program KKL ini, diharapkan terbangun kerja sama yang erat antara mahasiswa dan masyarakat, serta memberikan kontribusi dalam pembangunan sosial, budaya, dan pendidikan di Desa Sungai Malaya.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen IAIN Pontianak dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam hal pengabdian kepada masyarakat.