Sujiwo Respon Baik Keluh Kesah BPD, Busri: Kami Kerja Ekstra mengawal Semua Kegiatan Desa

- Publisher

Kamis, 30 Juli 2020 - 12:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana Pertemuan audiensi dari Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (Abpednas) Kabupaten Kubu Raya di ruang rapat Wakil Bupati Kubu Raya, Rabu (29/7/2020).

i

Suasana Pertemuan audiensi dari Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (Abpednas) Kabupaten Kubu Raya di ruang rapat Wakil Bupati Kubu Raya, Rabu (29/7/2020).

KALBARSATU.ID – Ketua DPC Abpednas Kabupaten Kubu Raya Busri Ismail mengapresiasinya Wakil Bupati Kubu Raya atas perhatian yang diberikan kepada para anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

Setelah pertemuan yang dilakukan di ruang rapat Wakil Bupati Kubu Raya pada Rabu (29/7), Busri berharap peningkatan kesejahteraan yang menjadi dambaan bagi anggota BPD bisa segera terwujud.

Harapan yang disampaikan Busri bukannya tanpa alasan. Sebab, Busri upah yang diterima anggota BPD di seluruh desa di Kabupaten Kubu Raya sangat rendah dibandingkan dengan daerah-daerah lain.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Abpednas sangat mengapresiasi dukungan yang disampaikan Pak Wakil Bupati, terutama berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan,” katanya ketika Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional audiensi ke wakil bupati.

Dirinya berujar bahwa  BPD ini sangat jauh kesejahteraannya dibanding dengan tugas yang kami emban akhir-akhir ini. Apalagi semenjak pandemi korona.

“kami betul-betul kerja ekstra mengawal semua kegiatan di desa, terutama penyaluran bantuan-bantuan yang bersumber dari dana desa atau alokasi dana desa” ujarnya.

Dirinya juga menyebut bahwa nominal insentif yang diterima anggota BPD di Kabupaten Kubu Raya bervariasi.

Besaran upah itu paling rendah Rp 400 ribu per bulan, hingga yang paling tinggi sebesar Rp700 ribu untuk ketua BPD. Adapun wakil ketua diberi insentif sebesar Rp 500 ribu, sementara sekretaris diberi upah sebanyak Rp 450 ribu.

Dikatanya bahwa Upah sebesar itu tidaklah sebanding dengan beban kerja yang mereka emban. Karenanya, ia meminta agar peraturan bupati yang mengatur tentang insentif anggota BPD bisa segera direvisi oleh Bupati Kubu Raya. (*)

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Sujiwo Ikut Senam Indonesia Hebat Bersama Anak PAUD
Viral Pencemaran Sungai Di Desa Retok, Bupati Sujiwo: Segera Uji Laboratorium Air Sungai
Wako Edi: Penanganan Penyakit Tuberculosis Jadi Prioritas Pemerintah
Viral Bocah SD Kabur ke Semak-semak karena Takut, Polisi: Bukan Penculikan
MTQ ke-33 Tingkat Kota Pontianak Siap Digelar Awal Juli
Tanam Pohon di Serdam, Pemkab Kubu Raya Komitmen Lestarikan Lingkungan
Siap Ciptakan Lingkungan Belajar Sehat, MAN 2 Pontianak Akan Ikut Kompetisi Adiwiyata Tahun 2025
Kantor Dinas Pendidikan Kubu Raya Kosong Tanpa Pegawai, Sujiwo: Kalau Tak Siap Mengabdi, Silahkan Angkat Kaki

Berita Terkait

Jumat, 13 Juni 2025 - 20:31 WIB

Bupati Sujiwo Ikut Senam Indonesia Hebat Bersama Anak PAUD

Jumat, 13 Juni 2025 - 19:44 WIB

Viral Pencemaran Sungai Di Desa Retok, Bupati Sujiwo: Segera Uji Laboratorium Air Sungai

Jumat, 13 Juni 2025 - 19:26 WIB

Wako Edi: Penanganan Penyakit Tuberculosis Jadi Prioritas Pemerintah

Jumat, 13 Juni 2025 - 18:26 WIB

Viral Bocah SD Kabur ke Semak-semak karena Takut, Polisi: Bukan Penculikan

Jumat, 13 Juni 2025 - 13:38 WIB

MTQ ke-33 Tingkat Kota Pontianak Siap Digelar Awal Juli

Berita Terbaru

Bupati Sujiwo Ikut Senam Indonesia Hebat Bersama Anak PAUD. Foto/Istimewa.

Daerah

Bupati Sujiwo Ikut Senam Indonesia Hebat Bersama Anak PAUD

Jumat, 13 Jun 2025 - 20:31 WIB