KALBAR SATU ID – Bupati Kubu Raya, Sujiwo, kembali menegaskan pentingnya transparansi dan akuntabilitas kinerja pemerintah daerah kepada publik. Beliau menyatakan bahwa masyarakat memiliki hak penuh untuk mengetahui dan mengawasi setiap program yang dijalankan, termasuk melalui penyampaian informasi pembangunan yang dikemas dalam bentuk konten media sosial, seperti vlog pribadi.
Dalam pernyataannya, Sujiwo secara santai menanggapi kritik atau sebutan “Bupati konten” dan tudingan pencitraan yang kerap dialamatkan kepadanya. Beliau menilai, gaya komunikasi terbuka tersebut merupakan bentuk tanggung jawab moral untuk menyuguhkan keterbukaan kepada rakyat.
Baca juga: Sujiwo Ajak Paskibraka Kubu Raya Kunjungi BPIP Tanamkan Nilai Pancasila
”Mau orang bilang saya Bupati konten, enggak masalah. Mau bilang pencitraan juga silakan. Bagi kami, yang penting kami punya niat baik untuk menyampaikan informasi dan transparansi kepada rakyat,” tegas Sujiwo saat di wawancara, Rabu (5/11/25).
Ia menjelaskan bahwa menyampaikan detail proyek pembangunan, seperti nilai anggaran, panjang, dan spesifikasi, adalah hak publik yang harus dipenuhi oleh kepala daerah.
”Tuhan itu Maha Tahu, tapi rakyat juga harus dikasih tahu. Saya sebagai kepala daerah wajib menyampaikan ke masyarakat sedang apa, di mana, dan apa yang sedang dikerjakan pemerintah,” tambahnya.
Baca juga: Sujiwo Dorong Percepatan Listrik di Desa Terpencil Kubu Raya
Bupati juga mendorong masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam mengawasi proyek-proyek pemerintah dengan cara yang objektif dan berbasis data, serta tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak akurat.
Sikap terbuka dan komunikatif ini sejalan dengan berbagai inisiatif Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dalam meningkatkan pelayanan dan keterbukaan publik, seperti peluncuran layanan komunikasi langsung “Halo Bupati” dan platform digital untuk pengaduan masyarakat.
Komitmen Bupati Sujiwo ini menunjukkan upaya serius Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dalam membangun pemerintahan yang transparan, partisipatif, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.
